Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Taiwan: Taifun Super Kong-rey, 1 Meninggal dan 73 Terluka

Pemandangan ibu kota Taiwan, Taipei (pexels.com/@belle-co-99483/)
Pemandangan ibu kota Taiwan, Taipei (pexels.com/@belle-co-99483/)
Intinya sih...
  • Taifun Super Kong-rey menerjang Taiwan, menewaskan satu orang dan melukai 73 lainnya. Hujan lebat dan angin kencang menyebabkan kerusakan signifikan pada infrastruktur dan fasilitas publik.
  • Lebih dari 9.600 orang dievakuasi di 13 kota dan kabupaten, sebagian besar berasal dari daerah pesisir yang berisiko tinggi terhadap banjir dan longsor akibat taifun.
  • Sebanyak 35.000 tentara disiapkan untuk membantu upaya penyelamatan dan penanggulangan bencana. Chu Mei-lin memprediksi badai akan terus menerjang seluruh wilayah Taiwan hingga Jumat pagi (01/11/2024).
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Pada Kamis (31/10/2024) siang waktu setempat, Taifun Super Kong-rey menerjang pesisir timur Taiwan dan dengan cepat mencapai beberapa wilayah, termasuk Taipei. Badai terkuat yang menghantam Taiwan dalam hampir 30 tahun terakhir ini dilaporkan menelan korban jiwa, memicu evakuasi besar-besaran, dan menyebabkan gangguan pada layanan publik.

1. Satu orang dilaporkan meninggal dan 73 terluka

Menurut laporan Aljazeera, Taifun Super Kong-rey menewaskan satu orang di Kabupaten Nantou dan melukai setidaknya 73 lainnya. Seorang wanita berusia 56 tahun di Kabupaten Nantou tewas setelah mobilnya tertimpa pohon tumbang.

Hujan lebat dan angin kencang dengan kecepatan hingga 184 km/jam menghantam pulau, menyebabkan kerusakan signifikan pada infrastruktur dan fasilitas publik.

2. Ibu kota lumpuh dan masyarakat dari berbagai daerah diungsikan

Jalanan di Taipei, ibu kota Taiwan, bahkan kosong karena penduduk memilih tetap di rumah. Angin dan hujan deras membuat wilayah ini tampak sunyi dan tegang. Dilansir dari Reuters, hampir 100.000 rumah kehilangan aliran listrik, sementara lebih dari 400 penerbangan domestik dan internasional dibatalkan.

Mengutip New York Times, Kementerian Dalam Negeri Taiwan mengonfirmasi bawah lebih dari 9.600 orang telah dievakuasi di 13 kota dan kabupaten. Sebagian besar pengungsi berasal dari daerah pesisir yang berisiko tinggi terhadap banjir dan longsor akibat taifun super tersebut.

3. Militer dikerahkan untuk bantuan darurat dan evakuasi

Sebanyak 35.000 tentara disiapkan untuk membantu upaya penyelamatan dan penanggulangan bencana. Tim penyelamat masih melakukan evakuasi dan membantu warga yang terjebak banjir besar, terutama di Kabupaten Hualien, kawasan timur Taiwan, yang terdampak paling parah.

Pemerintah juga mengeluarkan larangan bagi para pendaki untuk masuk ke kawasan pegunungan demi menghindari risiko lebih lanjut. Chu Mei-lin dari badan meteorologi Taiwan, atau Central Weather Administration, juga memprediksi bahwa badai tersebut akan terus menerjang seluruh wilayah Taiwan hingga Jumat pagi (01/11/2024).

4 .Taifun super diprediksi akan meluas hingga China

Masih melansir New York Times, setelah melewati Taiwan, badai ini diperkirakan akan menuju China dan kemungkinan akan tiba pada Jumat (01/11/2024).

Di China, layanan kereta di wilayah Delta Sungai Yangtze dihentikan sementara, dan lebih dari 4.000 petugas dikerahkan untuk menangani situasi darurat. Kota-kota besar seperti Shanghai pun diminta bersiap menghadapi angin kencang dan hujan deras, dengan pemerintah setempat mengimbau warga untuk waspada.

Badai yang terjadi pada akhir Oktober hingga awal November dianggap tidak biasa dan menimbulkan kekhawatiran publik. Pasalnya, di Taiwan, taifun biasanya terjadi antara Mei hingga Oktober. Pada awal Oktober lalu, taifun Krathon juga menerjang Taiwan dan menelan empat korban meninggal.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
rwntkhsm
Editorrwntkhsm
Follow Us