Bangunan-bangunan ini selain menjadi simbol negara juga merupakan saksi sejarah beragam zaman dan peradaban. Struktur dan modelnya yang tak lekang oleh waktu pasti bikin kamu bertanya-tanya bagaimana proses pembuatannya terjadi.
Namun siapa sangka, untuk menjadi mahakarya semegah saat ini butuh waktu bertahun-tahun untuk membangunnya. Mulai dari yang terhitung jari bahkan hingga ratusan tahun, bangunan-bangunan bersejarah yang kamu ketahui ini ternyata membutuhkan waktu yang tidak sedikit.
Dibangun di tahun 1632, Taj Mahal sebenarnya merupakan makam milik Mumtaz Mahal, seorang istri dari kaisar Mughal bernama Shah Jahan.
Rumah resmi tempat tinggal Presiden Amerika Serikat ini sudah ada sejak tahun 1800. Presiden Amerika Serikat yang ke dua, John Adams, menjadi presiden pertama yang menempati rumah megah ini.
Patung setinggi 38 meter ini sudah menjadi salah satu simbol utama umat kristen di seluruh dunia sejak 1931. Dirancang oleh pemahat patung asal Perancis, Paul Landowski, patung ini beratnya mencapai lebih dari 600 ton!
Kemiringan bangunan ini sebenarnya bukan disengaja, melainkan karena ada kesalahan konstruksi. Meski begitu, ternyata gak butuh waktu sebentar untuk merampungkannya. Perang yang sedang melanda saat itu menjadikan pembangunan menara ini harus ditunda sampai seabad lamanya. Akhirnya menara Pisa baru selesai dibangun di tahun 1372.
Istana yang menjadi tempat tinggal Ratu Elizabeth II dan para pewaris tahta kerajaan Inggris sudah berusia lebih dari tiga abad. Saking besarnya istana ini, dikabarkan jumlah ruangan yang dimiliki mencapai 775 buah!
Big Ben, jam besar legendaris di London terletak di komplek bangunan ini. Perlu diketahui bahwa hingga tahun 1512, komplek Westminster merupakan tempat tinggal raja Inggris hingga akhirnya beralihfungsi menjadi gedung parlemen.
Meski bukan bangunan tertinggi di dunia, namun menara Eiffel masih menjadi yang tertinggi di Perancis. Menjulang setinggi 324 meter, menara ini sukses menjadi ikon Perancis walaupun desainnya sempat dikritik pada awal pembangunannya di tahun 1889.
Patung Liberty sesungguhnya dibuat di Perancis dan menjadi hadiah khusus dari pemerintah Perancis atas kemerdekaan Amerika Serikat. Gustave Eiffel, yang merupakan pendiri menara Eiffel, juga turut berkontribusi membangun patung ini lho.
Ternyata butuh waktu hingga 144 tahun untuk membangun salah satu gereja terbesar di dunia ini. Bangunan aslinya sendiri sudah ada sejak abad ke empat, namun baru mulai dibangun kembali di akhir abad ke 15. Selain menjadi sebuah gereja, St. Peter’s Basilica juga menjadi tempat makam para paus yang memimpin gereja katolik.
Monumen ini memang salah satu simbol paling ikonik di Amerika Serikat. Pembuatannya sendiri pun cukup fenomenal, dengan mengukir empat wajah presiden Amerika Serikat, yakni George Washington, Thomas Jefferson, Theodore Roosevelt dan Abraham Lincoln di lereng gunung Rushmore.
Desain bangunan ini diperoleh melalui sebuah kompetisi dan berhasil dimenangkan oleh arsitek asal Denmark, Jorn utzon di tahun 1957. Gedung pagelaran seni ini akhirnya baru rampung dibangun di tahun 1973 dengan menelan biaya sebanyak 102 juta dolar.
Dengan bentuk menyerupai unit sel bidang kubus, Atomium didirikan pada tahun 1958 dan difungsikan menjadi museum. Bangunan Atomium keseluruhan terbuat dari baja anti karat.
Menara kembar tertinggi di dunia ini resmi berdiri di tahun 1996. Saking tingginya bangunan ini mengharuskan pembangunan pondasi yang cukup dalam. Bahkan memerlukan waktu satu tahun hanya untuk menyelesaikan pondasinya.
Empire State Building merupakan salah satu gedung tertinggi di kota New York. Dengan tinggi mencapai 443 meter, gedung ini memiliki 102 lantai. Gedung ini sudah berdiri sejak tahun 1931.
Salah satu keajaiban dunia dan tentunya situs wisata andalan Indonesia. Candi Borobudur dibangun pada abad kesembilan. Dilihat dari relief dan ukiran yang begitu detail hingga konsep candi yang kaya akan filosofi, dapat diperkirakan bahwa pembangunan candi Borobudur memakan waktu yang cukup lama. Terlebih dengan teknologi zaman dulu yang masih jauh dari kata modern.
Colosseum merupakan peninggalan kekaisaran Roma yang paling terkenal. Bangunan ini adalah sejenis amphitheater yang digunakan untuk menyaksikan kontes gladiator yang paling terkenal di masa itu.
Bangunan ini sudah berdiri sejak tahun 537. Bangunan ini terbilang unik mengingat bagaimana fungsinya yang dapat beralih dari gereja menjadi sebuah masjid. Meski sudah termakan usia, kekuatan bangunan ini tidak bisa diragukan. Serangkaian bencana gempa bumi yang pernah melanda Istanbul terbukti tidak berhasil merobohkan bangunan bersejarah ini.
Bangunan unik yang merupakan gereja ini terkenal dengan kubahnya yang berwarna-warni. UNESCO bahkan memasukkannya ke daftar warisan budaya dunia.
Bangunan yang sukses menjadi gedung tertinggi di dunia menjadi bukti nyata bagaimana perkembangan teknologi memungkinkannya untuk dibangun hanya dalam kurun waktu dua tahun saja. Gak tanggung-tanggung, tingginya saja mencapai 829 meter!
Siapa sangka bahwa manusia sudah bisa membuat bangunan sebesar ini sejak 2500 tahun sebelum masehi. Piramida Giza ini dipercaya merupakan tempat makam kaisar Mesir pada dinasti ke empat.
Kemegahan bangunan ini masih membuat para peneliti bertanya-tanya terkait proses pembangunannya. Mengingat teknologi zaman dulu yang begitu terbatas namun tetap bisa memungkingkan pembangunan piramida ini.
Bangunan terakhir dengan rentang waktu paling fenomenal ialah Tembok Besar Cina. Tembok ini dibangun pertama kali dibangun pada abad ke tujuh sebelum masehi dan kontribusi terbesar dalam pembangunannya diperoleh dari dinasti Ming. Fungsi tembok ini tak lain untuk melindungi perbatasan wilayah Tiongkok. Membentang sejauh lebih dari 6.000 kilometer tentunya gak heran kalau butuh waktu 2.000 tahun untuk merampungkannya. Wow!