5 Bunga Legendaris dari Mitologi Yunani yang Penuh Pesona Mistis

Mitologi Yunani terkenal dengan kisah cinta dan tragedi para dewa dan dewi. Dikisahkan setiap dewa dan dewi ini memiliki kekuatan dan kelemahan yang mencerminkan sifat-sifat manusia dengan ambisi, cinta, dan, amarahnya. Konflik-konflik yang dilakukan oleh para dewa ini diceritakan menjadi pengaruh bagi kehidupan di alam semesta.
Akibat konflik inilah akhirnya lahir banyak legenda tentang asal-usul berbagai fenomena alam, termasuk bunga-bunga yang dianggap sakral atau penuh makna simbolis. Setiap bunga dalam mitologi Yunani ini membawa kisah dan pesan tersendiri yang abadi hingga kini. Penasaran apa saja kelima bunga penuh pesona mistis ini? Yuk, simak uraian berikut sampai habis!
1. Bunga narcissus

Bunga narcissus berasal dari kisah tragis pemuda tampan bernama Narcissus dalam mitologi Yunani. Suatu hari ketika melihat pantulan dirinya di permukaan air, Narcissus jatuh cinta dengan bayangannya sendiri dan akhirnya meninggal karena gak mampu melepaskan diri dari bayangan tersebut. Dari tempatnya jatuh ini tumbuhlah bunga yang kemudian dikenal sebagai narcissus, sebagai simbol cinta diri berlebihan dan kesombongan.
Bunga narcissus atau biasa disebut juga dengan nama daffodil ini memiliki ciri khas kelopak kuning atau putih cerah dengan warna tabung pusat yang lebih pekat. Dilansir A Temple Wild, bunga ini bisa tumbuh dengan suhu terendah hingga -5°C (23°F). Gak heran jika kamu bisa menemukan bunga ini tumbuh mekar bahkan saat musim dingin.
2. Bunga hyacinth

Bunga hyacinth berasal dari kisah tragis Hyacinth yang disukai oleh dewa angin dan dewa matahari. Dewa angin, Zephyrus, cemburu pada dewa matahari, Apollo, karena mendapatkan perhatian lebih dari Hyacinth. Akibat kecemburuan Zephyrus ini, Hyacinth jadi terjatuh dan berujung tewas. Dibalut kesedihan yang mendalam, Apollo pun mengubah darah Hyacinth menjadi tanaman bunga hyacinth yang indah.
Dilansir Britannica, hyacinth merupakan tanaman berbunga dari keluarga Asparagaceae yang berasal dari wilayah Mediterania dan Afrika tropis. Bunga ini terkenal karena aroma harum yang kuat dan warna-warni yang mencolok, seperti ungu, merah, putih, dan pink. Biasanya hyacinth tumbuh membentuk kelompok raceme di bagian atas batang yang gak berdaun dan setiap tangkai bunga memiliki bract (struktur seperti daun) kecil di bawahnya.
3. Bunga anemone

Bunga anemone berasal dari kisah cinta tragis antara dewi cinta, Aphrodite, dan pemuda tampan bernama Adonis. Ketika Adonis tewas saat berburu, Aphrodite menumpahkan air mata yang penuh kesedihan mendalam. Dari tetesan air mata Aphrodite yang jatuh ke tanah inilah, tumbuh bunga anemone sebagai simbol kehilangan dan penderitaan.
Dalam istilah Yunani, anemos berarti angin. Itulah mengapa bunga ini juga biasa disebut dengan nama windflower atau bunga angin. Dilansir Floral Design Institute, anemone termasuk kategori tanaman phototropic yang cenderung melengkung ke arah cahaya. Gak heran jika bunga ini bakal mekar dengan indah sepanjang musim semi hingga musim panas dengan pencahayaan sinar matahari penuh.
4. Bunga lotus

Bunga lotus dalam mitologi Yunani sering dikaitkan dengan kisah para pelaut yang terjebak kenikmatikan duniawi. Diceritakan para pelaut yang memakan buah lotus bisa mengalami hilang kesadaran dan terperangkap dalam dunia penuh ilusi yang menyenangkan, sampai mereka gak mau lagi buat kembali pulang ke rumah. Itulah mengapa bunga ini akhirnya dikenal sebagai simbol pelarian diri dari kenyataan.
Bunga lotus tumbuh di permukaan danau, kolam, atau sungai dengan bunga yang terlihat mengambang di atas permukaan air. Dilansir Floraly, bunga lotus memiliki biji yang bisa bertahan hingga ratusan bahkan ribuan tahun lamanya. Kemampuan uniknya inilah yang bikin bunga lotus masih tetap eksis dari zaman es hingga sekarang.
5. Bunga poppy

Dalam mitologi Yunani, bunga poppy berkaitan dengan kisah Demeter, dewi pertanian dan panen, yang kehilangan putrinya, Persephone, akibat diculik oleh Hades. Dalam perjalanan mencari putrinya, Demeter menemukan bunga poppy yang tumbuh dengan indah dan bisa membantunya meredakan kesedihan. Itulah mengapa kemudian bunga cantik ini dikenal sebagai simbol ketenangan dan pelarian penderitaan duniawi.
Bunga poppy termasuk dalam keluarga Papaveraceae dan dikenal dengan kelopak bunga yang cerah berwarna merah, putih, atau ungu. Dilansir Plantura Magazine, ada lebih dari 50 spesies bunga poppy yang tersebar di daerah beriklim sedang hingga perbatasan subtropis di belahan bumi utara. Bunga ini populer karena mengandung senyawa alkaloid yang bisa dijadikan sebagai obat patirasa (penghilang rasa sakit).
Siapa sangka, ternyata kelima bunga yang sudah dibahas di atas memiliki kisah mitologi Yunani yang tragis di balik keindahannya. Setiap bunga ini membawa cerita dan pesan moral tersendiri yang terus dikenang hingga masa kini. Gimana? Apakah kamu sudah tersihir oleh keindahan bunga-bunga yang melegenda ini?