Kura-kura memang sudah dikenal sebagai binatang reptil yang jinak dan tidak pernah menyerang manusia. Namun, sebaliknya ternyata ada juga kura-kura ganas yang tidak segan untuk menyerang dan merupakan seekor predator.
Reptil tersebut adalah Alligator Snapping Turtle yang mana bentuknya memang cukup menyeramkan, serta berbeda dibandingkan jenis reptil lainnya.
Bagi kamu yang ingin tahu banget tentang kura-kura pemangsa ini, ikuti deh ulasan fakta Alligator Snapping Turtle berikut ini.
Alligator Snapping Turtle memiliki habitat alami di bagian selatan Amerika Serikat, serta termasuk kura-kura air tawar. Kura-kura ini sendiri memiliki ukuran tubuh yang besar, di mana ukuran panjangnya antara 30-80 cm, serta memiliki berat hingga lebih dari 100 kg. Akan tetapi ukuran pejantan dan betinanya berbeda, di mana betinanya memiliki ukuran yang lebih kecil dan juga lebih ringan.
Kepala kura-kura ini juga besar dengan mulut yang dapat menganga sangat lebar, untuk menjepit apa pun yang ada di depannya. Di samping itu, kura-kura ini juga dinobatkan sebagai yang terbesar di Amerika Utara dan termasuk salah satu yang terbesar di dunia.
Alligator Snapping Turtler memang sudah dikenal dengan hewan dengan gigitan yang sangat kuat. Selain itu kura-kura ini akan menjepit apa pun yang ada di depan mulutnya. Apabila merasa terancam, ia akan membuka mulutnya selebar mungkin dan tidak segan untuk menyerang.
Dilansir Mentalfloss, tercatat tekanan gigitan dari hewan ini mencapai 158 N, yang mana dapat menghancurkan dan mencengkeram dengan sangat kuat.
Reptil yang bernama latin Macrochelys temminckii ini dikenal sebagai predator, yang mana makanan utamannya adalah ikan. Lidah kura-kura ini memiliki bentuk layaknya cacing yang sedang menari-nari dan akan menarik ikan atau katak untuk mendekat, di saat itu mulut besarnya akan langsung menangkap ikan.
Selain itu, Alligator Snapping turtle juga ahli dalam berkamuflase. Ia memiliki warna yang hampir sama dengan dasar sungai dan membuatnya susah untuk ditemukan.
Kura-kura besar ini termasuk salah satu hewan dengan usia terpanjang di Dunia. Berdasarkan National Geographic, usia reptil ini mampu mencapai 50-100 tahun lamanya dan menghabiskan sebagian hidupnya di dalam air.
Ia juga mampu berada di dalam air selama 40-50 menit, sebelum menuju ke permukaan untuk menghirup oksigen. Sedangkan betinanya akan naik ke darat hanya ketika bertelur dan membuat sarang di sekitar sungai.
Alligator Snapping turtle termasuk hewan yang dilindungi dan masuk dalam status vulnerable menurut IUCN. Meskipun hewan ini tidak memiliki predator, namun hewan ini banyak ditangkap untuk diperjualbelikan sebagai peliharaan eksotis.
Ada pula yang menangkap hewan ini sebagai makanan dan koleksi sehingga cukup mengganggu keberadaan dari kura kura besar satu ini di alam liar.
Itu dia ulasannya, cukup menarik bukan kura-kura satu ini. Pastinya kita harus menjaga kura-kura ini ya!, meskipun termasuk binatang buas.