Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Fakta Pohon Eukaliptus, Kaya akan Manfaat!

Koala di atas pohon eukaliptus (unsplash.com/Akshay Chauhan)

Minyak herbal yang aromanya menenangkan itu memiliki kandungan minyak esensial eukaliptus yang tinggi. Pohon ini dikenal berasal dari Australia dan menjadi makanan bagi koala. Manfaat eukaliptus sudah tidak diragukan lagi, terutama dalam bidang kesehatan.

Karenanya, mengetahui hal-hal menarik lainnya dari pohon eukaliptus akan menambah wawasanmu tentang pohon tersebut. Baca fakta berikut ini!

1. Ada lebih dari 700 spesies pohon eukaliptus

Hutan eukaliptus (pixabay.com/Bishnu Sarangi)

Dilansir Kids Kiddle, ada lebih dari 700 spesies pohon eukaliptus dan hampir semuanya berasal dari Australia. Eukaliptus bisa berada hampir di setiap bagian Australia dan mereka beradaptasi dengan habitat yang berbeda. Distribusi pohon eukaliptus diduga berevolusi setelah Australia terpisah dari Gondwana. Selain dari pulau New Guinea yang secara historis terhubung dengan Australia dan Filipina, juga beberapa pulau kecil lainnya, eukaliptus tidak ditemukan di negara lain.

2. Bunga pohon eukaliptus tidak memiliki kelopak

Bunga pohon eukaliptus (pixabay.com/Alison Klein)

Dilansir Ambient, bunga dari pohon eukaliptus tampak seperti semburan warna halus yang terlihat seperti bunga dandelion yang berbiji. Jika kamu memiliki kesempatan dan melihatnya jauh lebih dekat, kamu akan menyadari bahwa bunga pohon eukaliptus tidak memiliki kelopak. Bunganya mekar terdiri dari ratusan benang sari yang muncul dari kuncup. Warnanya juga beragam mulai dari putih, merah cerah, oranye, merah muda tua, dan hijau limau.

3. Daun eukaliptus adalah makanan utama koala

Koala di atas pohon eukaliptus (pixabay.com/Penny)

Dilansir My Ola Oils, daun eukaliptus adalah makanan utama koala. Walaupun daun tersebut sangat berserat dan nutrisinya rendah. Bagi sebagian hewan, daun eukaliptus bisa sangat beracun. Diduga bahwa pohon memproduksi racun sebagai perlindungan terhadap hewan pemakan daun seperti serangga. Hanya sedikit hewan yang bisa memakan daun eukaliptus. Selain koala, ada juga greater glider dan ringtail possums.

4. Kebanyakan bentuk daun pohon eukaliptus berubah setelah bertambah tua

Daun eukaliptus (pixabay.com/피어나네)

Dilansir Kids Kiddle, hampir semua eukaliptus adalah evergreen, tapi beberapa jenis tropis akan kehilangan daunnya pada akhir musim kemarau. Daun eukaliptus ditutupi oleh kelenjar minyak yang sering dimanfaatkan untuk mengobati batuk dan pilek. Banyak pohon eukaliptus yang mengubah bentuk daunnya ketika bertambah tua.

Pohon eukaliptus muda memiliki daun yang bentuknya bulat. Ketika berumur satu atau beberapa tahun, daun mereka menjadi lebih panjang dan berbentuk seperti ujung tombak atau sabit. Ada juga beberapa jenis pohon eukaliptus yang mempertahankan bentuk daun bulat. Banyak jenis pohon eukaliptus yang tidak berbunga sampai daun dewasa mulai muncul.

5. Pohon eukaliptus mengandung cineole yang tinggi

Pohon eukaliptus (unsplash.com/David Clode)

Dilansir Ambient, minyak esensial eukaliptus telah digunakan sebagai anti bakteri dan anti jamur selama berabad-abad di Australia. Pengobatan Ayurveda di India, eukaliptus digunakan untuk mengobati penyakit pernapasan. Sementara, penggunaan eukaliptus untuk mendisinfeksi rumah sakit terjadi pada abad ke-17 di Inggris.

Ini dikarenakan daun dan kulit eukaliptus mengandung cineole dengan konsentrasi tinggi. Cineole adalah senyawa organik cair yang tidak berwarna. Aroma dari eukaliptus utamanya berasal dari cineole. Karenanya, minyak esensial dari pohon eukaliptus banyak digunakan untuk perawatan luka, perawatan kulit, dan berguna sebagai disenfektan.

6. Pohon eukaliptus cepat tumbuh

Bunga eukaliptus (pixabay.com/Chesna)

Dilansir My Ola Oils, kebanyakan pohon eukaliptus bisa bertahan hingga lebih dari 250 tahun di alam liar. Ini juga tergantung pada jenisnya. Eukaliptus tumbuh dengan sangat cepat. Pohon eukaliptus mencapai kematangan awal hanya 10 tahun setelah ditanam, dibandingkan dengan pohon kayu keras yang membutuhkan waktu selama 18-25 tahun.

Eukaliptus mungkin familiar dengan nama kayu putih bagimu. Minyak esensial eukaliptus sangat bermanfaat bagi manusia. Selain itu, pohon eukaliptus adalah sumber daya terbarukan jika berada di iklim yang tepat dan memiliki cukup air.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nur Aulia Safira
EditorNur Aulia Safira
Follow Us