Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kadal besar tanpa telinga (commons.wikimedia.org/Patrick Alexander)

Kadal besar tanpa telinga, atau lebih dikenal dengan nama greater earless lizard (Cophosaurus texanus), merupakan salah satu spesies reptil yang menarik perhatian banyak orang. Kadal endemik asal Amerika Utara ini merupakan satu-satunya spesies dalam genus Cophosaurus. Meskipun dinamakan "tanpa telinga", bukan berarti kadal ini tidak memiliki telinga sama sekali. Faktanya, kadal ini memiliki telinga, namun tanpa bukaan telinga luar, yang membuatnya terlihat seolah-olah tidak memiliki telinga.

Menariknya, meski dahulu sempat dikategorikan dalam genus Holbrookia dengan nama Holbrookia texana pada tahun 1852, kadal ini akhirnya dimasukkan dalam genus Cophosaurus. Kadal besar tanpa telinga ini memiliki habitat di wilayah tanah kering dan berbatu dengan vegetasi yang minim, seperti gurun di Amerika Serikat bagian barat daya dan Meksiko. Lalu, bagaimana sebenarnya adaptasi unik yang dimiliki kadal ini untuk bertahan hidup di lingkungan yang keras dan panas? Yuk, simak 7 fakta menarik tentang kadal ini!

1.Berasal dari Amerika Serikat dan Meksiko

Kadal besar tanpa telinga (commons.wikimedia.org/aspidoscelis)

Seperti yang telah diketahui sebelumnya, kadal besar tanpa telinga merupakan reptil endemik di wilayah Amerika Utara. Dilansir Animal Diversity Web, mereka dapat ditemukan di wilayah gurun Amerika Serikat, terutama di Texas, Arizona, dan New Mexico, serta Meksiko Mereka tumbuh subur di area gurun yang panas dan kering dengan sedikit vegetasi. Taman Nasional Big Bend di Texas Barat dan Gurun Sonora di wilayah timur laut merupakan tempat-tempat di mana kadal ini dapat ditemukan dalam konsentrasi tinggi. Sebagai reptil endemik, kadal ini sangat teradaptasi dengan kondisi ekstrem gurun, sehingga mampu bertahan hidup meski di tengah suhu yang sangat panas.

2.Tidak memiliki telinga eksternal

Editorial Team

Tonton lebih seru di