9 Gangguan Kecemasan yang Sering Dialami dan Ini Solusinya

Mereka yang benar-benar mengalami kecemasan dalam interaksi sosial, tahu bahwa ini bukan hal yang bisa disepelekan. Kebanyakan dari mereka terlihat baik-baik saja dari luar, padahal bagian dalam tubuh mereka menjerit menginginkan untuk segera menyudahi hal yang membuat cemas itu. Kecemasan itu bisa muncul karena harus tampil di depan umum, menghadapi hal serius, bertemu dengan orang spesial dan masih banyak lainnya. Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah sembilan gangguan kecemasan alami tubuh yang sering dialami orang beserta solusinya!
1. Wajah merah merona karena malu atau salah tingkah

Darah mengalir deras ke wajahmu itu merupakan fenomena yang sudah biasa ketika kamu mengalami kecemasan. Namun ini bisa menimbulkan rasa malu berlebih bagi beberapa orang. Cara mengatasinya adalah dengan bernafas yang dalam serta perlahan, pastikan dirimu cukup terhidrasi, tutup matamu untuk beberapa saat kemudian tersenyum dan tertawa.
2. Berkeringat lebih banyak dari biasanya

Berkeringat adalah respon stres alami. Berkeringat berlebih adalah respon tubuh karena pemicu internal seperti hormon berlebih, peningkatan denyut nadi dan peningkatan derasnya aliran darah akibat kecemasan. Cara mengatasinya adalah jaga agar tubuhmu tetap pada berat badan yang sehat, rutinlah jogging untuk menanggulangi stres, lakukan pernafasan yang dalam dan gunakan pakaian yang sejuk.
3. Badan gemetar hingga terasa tidak nyaman

Ini mungkin gangguan fisik paling mengganggu, karena paling sulit dikontrol. Tentunya sangat terasa memalukan jika kecemasanmu terlalu jelas terlihat, karena badanmu gemetar. Cara mengatasi badan mudah gemetar adalah dengan rajin-rajin jogging, melatih pernafasan dalam dan berteriak (ini akan membantu mengurangi adrenalin berlebihan).
4. Otot-otot terasa tegang dan penuh tekanan

Penelitian mengungkapkan bahwa ketegangan otot itu tidak disebabkan langsung oleh kecemasan. Ketegangan otot muncul akibat gejala kecemasan yang dibiarkan kemudian bertumpuk berlebihan. Kalau kamu sering mengalaminya, cara mengatasinya antara lain adalah: mandi air hangat, gunakan layanan pijat seluruh tubuh secara rutin atau lakukan olahraga yoga.
5. Suaramu bergetar ketika berbicara

Stres dan kecemasan dapat berpengaruh pada kualitas suaramu. Seringkali penyebab masalah kecemasan ini adalah takut karena akan dinilai buruk, dijudge, ketidakpedean dan berpikir berlebihan. Ini yang akan membuat suaramu bergetar, gagap dan serak yang tidak semestinya. Cara mengatasinya adalah berlatihlah berbicara lantang dengan rutin, pikirkan topik pembicaraan yang tertanam di memorimu untuk membantumu saat kehabisan topik pembicaraan dan biarkan komunikasi dalam pembicaraan atau presentasi berlangsung dua arah.
6. Nafasmu terasa lebih pendek dari biasanya

Ini adalah salah satu gejala umum kecemasan. Ini sering terjadi pada orang yang gugup berbicara di depan orang banyak, misalnya saat kamu berdiri di atas panggung atau saat sudah giliranmu untuk menyampaikan pendapat, saat di grup. Cara mengatasinya adalah dengan rajin berolahraga, berjalan atau jogging untuk meningkatkan kualitas denyut jantungmu. Selain itu berikan distraksi pada dirimu dengan menonton TV, bermain game atau membaca buku ketika kamu merasakan bentuk kecemasan ini.
7. Bibirmu terlihat kering dan pecah-pecah

Stres, kecemasan dan depresi bisa mempengaruhi jumlah air liur yang diproduksi di mulutmu. Solusi yang pertama untuk ini adalah tingkatkan jumlah asupan air putihmu. Selain itu berlatihlah untuk bernafas melalui hidung saja, bukan dari mulut, karena udara itu akan membuat bibirmu kering. Gunakan pelembab ruangan agar udara yang kamu hirup di sekitarmu tidak kering. Jika mendesak, kamu juga bisa gunakan pelembab bibir, kalau bibir keringmu membuatmu tidak percaya diri.
8. Jantungmu berdegup dengan lebih kencang dari biasanya

Jantung berdebar merupakan gejala sekaligus penyebab kecemasan. Dengan kata lain, kamu dapat mengalami palpitasi jantung sebelum mengalami kecemasan. Kecemasan juga dapat disebabkan oleh jantung yang berdetak kencang. Cara mengatasinya adalah menghindari kafein/alkohol/nikotin, berjalan santailah dalam jarak jauh, berolahraga, berikan distraksi pada dirimu kepada aktivitas menyenangkan, berlatihlah mengontrol nafas dan minumlah air yang banyak.
9. Perut berbunyi hingga terasa seperti ingin pup

Sama halnya dengan jantung berdebar. Perut berbunyi dan bahkan sampai terasa mulas itu bisa menjadi gejala sekaligus penyebab kecemasan. Kadang kamu terasa kebelet justru di saat genting. Cara mengatasinya adalah dengan mengatur nafas perlahan atau meminum air hangat secukupnya.
Kamu mengalami salah satu dari gangguan kecemasan alami di atas? Tenang, kamu gak sendiri kok. Bahkan temanmu yang terlihat menikmati tampil di panggung atau di depan banyak orang itu bisa jadi mengalaminya juga, walau ia terlihat tampil memukau penonton. Ini terkait kenyamananmu sendiri, yang jika hanya dibiarkan akan berdampak pada kesehatan fisik. Jadi, coba solusi-solusi di atas ketika mengalaminya ya!