Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Hewan yang Masuk Golongan Panthera, Spesies Kucing Besar!

Harimau atau Panthera Tigris (pexels.com/Welner Hilversum)
Intinya sih...
  • Genus Panthera terdiri dari 5 spesies utama: harimau, singa, macan tutul, jaguar, dan macan salju
  • Harimau adalah pemburu soliter dengan suara mengaum yang bisa terdengar hingga 3 km jauhnya
  • Singa hidup dalam kelompok di sabana Afrika, sementara macan tutul adaptif dan oportunis

Genus Panthera merupakan kumpulan kucing besar yang menduduki puncak rantai makanan di berbagai ekosistem dunia. Genus ini terdiri dari lima spesies utama yaitu harimau, singa, macan tutul, jaguar, dan macan salju. Ciri khas yang membedakan mereka dengan genus kucing lain adalah kemampuan mengaum, yang dihasilkan oleh struktur tulang hyoid mereka. Berikut adalah 5 hewan yang tergolong dalam genus Panthera.

1. Harimau (Panthera Tigris)

Harimau Siberia (pexels.com/pixabay)

Harimau adalah anggota Panthera terbesar dan paling mencolok. Tubuh mereka ditutupi garis-garis hitam yang kontras dengan bulu oranye sehingga memberikan kamuflase yang sempurna di habitat alaminya. Selain itu, harimau dapat mengaum dengan suara yang bisa terdengar hingga radius 3 kilometer jauhnya.

Harimau hidup di hutan tropis, savana, dan taiga Asia. Sebagai pemburu yang soliter, mereka menggunakan kekuatan otot dan ketajaman indera untuk mengalahkan mangsanya. Subspesies harimau seperti harimau Siberia, harimau Sumatera, dan harimau Bengal bahkan memiliki adaptasi tersendiri sesuai habitatnya.

2. Singa (Panthera Leo)

Singa (pexels.com/pixabay)

Berbeda dengan harimau, singa adalah satu-satunya kucing besar yang hidup dalam kelompok atau kawanan. Alasan utama singa memilih berkelompok karena untuk perlindungan dan efisiensi dalam berburu. Singa jantan mudah dikenali karena surai mereka yang lebat, sedangkan betinanya memiliki postur lebih ramping dan tidak bersurai.

Habitat singa terbentang dari kawasan sub-sahara di sabana Afrika. Akan tetapi, terdapat spesies singa yang langka yaitu singa Asia yang hidup di dalam hutan tepatnya di hutan Gir di India. Keunikan lain dari singa adalah mereka memiliki struktur sosial yang kuat, di mana betina biasanya berburu bersama, sementara jantan melindungi wilayah mereka.

3. Macan Tutul (Panthera Pardus)

Macan Tutul (commons.wikimedia.org/Sumeet Moghe)

Macan tutul adalah spesies paling adaptif dan oportunis dalam genus Panthera. Mereka memiliki tubuh ramping yang dilapisi rosettes atau pola bintik-bintik hitam berbentuk seperti mawar. Pola ini sangat membantu macan tutul dalam berburu karena biasanya akan memecah siluet mereka sehingga mangsa akan sulit mendeteksi keberadaannya.

Hewan ini dapat ditemukan di Afrika, Asia Selatan, hingga Timur Tengah dan hidup di berbagai habitat seperti hutan hujan, padang rumput, dan pegunungan. Kemampuan memanjat pohon mereka juga sangat luar biasa, sehingga sangat tidak disarankan untuk memanjat pohon apabila berpapasan dengan macan tutul. Tips paling aman adalah jangan berjalan sendirian di habitat macan tutul, karena mereka takut akan keramaian.

4. Jaguar (Panthera Onca)

Jaguar (commons.wikimedia.org/Alexander Leisser)

Jaguar adalah satu-satunya anggota Panthera yang berasal dari Amerika. Tubuh mereka lebih kekar dibandingkan macan tutul, dengan rosettes yang lebih besar dan memiliki titik di tengah. Jaguar memiliki tingkat gigitan paling berbahaya dari semua jenis panthera karena dapat menghancurkan tulang dan menembus tempurung kepala mangsa.

Jaguar hidup di hutan hujan Amazon dan kawasan dekat dengan rawa di Amerika Tengah. Mereka adalah perenang yang andal dan sering berburu di sekitar perairan, menangkap mangsa seperti ikan, kura-kura, dan bahkan caiman. Selain itu, ia juga senang berburu dengan cara menggigit langsung ke tengkorak untuk melumpuhkan otak.

5. Macan Salju (Panthera Uncia)

Macan Salju (commons.wikimedia.org/Bernard Landgraf)

Macan tutul salju adalah penghuni pegunungan tinggi di Asia Tengah. Macan ini juga dikenal dengan julukan "Hantu Pegunungan" karena sifatnya yang sangat sulit dijangkau dan kemampuannya bersembunyi di lingkungan pegunungan yang terpencil. Tubuhnya dilapisi bulu tebal berwarna abu-abu keputihan dengan bintik-bintik hitam yang sempurna untuk berkamuflase di salju.

Macan tutul salju hidup di dataran tinggi dengan ketinggian 3.000 hingga 5.000 meter di atas permukaan laut. Ia berburu hewan seperti kambing gunung dan domba liar karena banyak ditemukan di habitatnya. Keunikan macan tutul salju terletak pada ekor panjang mereka yang berfungsi sebagai penyeimbang saat melompat pada medan berbatu. Sifat mereka yang pemalu membuat mereka sulit ditemukan di alam liar.


Hewan-hewan dalam genus Panthera adalah simbol kekuatan, keberanian, dan keindahan alam. Setiap spesies memiliki ciri khas yang menjadikan mereka unik dan penting bagi ekosistem tempat mereka hidup. Sayangnya, banyak dari mereka berada di ambang kepunahan akibat aktivitas manusia. Dengan melestarikan habitat mereka, kita juga menjaga keseimbangan alam dan warisan keanekaragaman hayati Bumi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ernia Karina
EditorErnia Karina
Follow Us