10 Induk Hewan yang Menggendong Anaknya di Punggung, Bikin Terenyuh

Gak hanya manusia, induk hewan juga menggendong anak-anaknya yang baru lahir, lho. Kamu akan takjub gimana caranya mereka bisa membawa dan menjaga anak-anaknya dari mara bahaya. Berikut di antaranya yang bakal bikin kamu terenyuh.
1. Simpanse (Pan troglodytes), bayi simpanse yang baru lahir tak dapat berjalan dan merawat diri sehingga sang induk akan melindunginya terus, bahkan ia akan menempatkan anaknya di punggung saat sudah bisa mencengkeram

2. Katak marsupial bertanduk (Gastrotheca cornuta), katak yang hidup di hutan-hutan Panama, Columbia dan Ekuador ini menggendong bayi mereka di dalam kantong yang berada di punggung

3. Angsa (Cygnus), induk angsa memberikan perhatian khusus kepada anak-anaknya dengan menjadi pelampung sementara agar mereka bisa belajar berenang

4. Laba-laba serigala (Lycosidae), setelah menetas, bayi-bayi laba-laba akan memanjat ke punggung ibu mereka dan tinggal hingga dua minggu lamanya

5. Katak suriname (Pipa pipa), selama musim kawin, katak jantan akan membantu betinanya untuk memosisikan 100 telur yang dibuahi di punggung, lalu embrio berkembang di dalam telur sebagai berudu sekitar tiga hingga empat bulan

6. Opossum (Didelphimorphia), bayi opposum berumur dua bulan akan pindah ke punggung ibunya hingga dua bulan ke depan hingga mereka disapih dan menjadi mandiri

7. Kalajengking (Scorpiones), kalajengking betina akan menggendong anak-anaknya selama 10-20 hari hingga mereka mengeras dan menggelap

8. Trenggiling raksasa (Myrmecophaga tridactyla), setelah empat minggu menyusui, anak trenggiling akan menaiki punggung induknya setiap kali akan bepergian

9. Laba-laba cambuk (Amblypygi), ketika menetas, bayi kalajengking akan digendong induknya sampai mereka berganti kulit

10. Katak pohon bertanduk (Hemiphractus fasciatus) anak katak pohon bertanduk akan muncul dari telur yang menempel pada kulit punggung induk mereka

Itu tadi potret induk hewan yang menggendong anaknya. Mana yang jadi favoritmu? Sampaikan di kolom komentar, ya!