5 Fakta Unik Gajah Laut Utara, Mamalia Laut dengan Cara Tidur Teraneh?

Ternyata mereka juga tidur di dalam laut!

Gajah laut sering kali terlihat bersantai ramai-ramai di pantai. Tanpa adanya predator yang cukup besar untuk memangsanya di darat, gak heran kalau mereka bisa tidur sampai belasan jam setiap harinya. Eits, tahukah kamu? Gak cuma di darat, gajah laut juga tidur di dalam laut?

Ya, walau paling sering terlihat di darat, gajah laut ternyata lebih banyak menghabiskan waktunya di laut. Nah, sebuah studi mempelajari pola tidur gajah laut utara saat berkelana di laut. Ternyata, mamalia berbobot ratusan kilogram ini punya cara tidur unik yang membuatnya beda dari mamalia lautnya. Seperti apa? Simak lima fakta unik gajah laut utara berikut ini, deh!

1. Anjing laut sejati yang hidup di Samudra Pasifik

5 Fakta Unik Gajah Laut Utara, Mamalia Laut dengan Cara Tidur Teraneh?Gajah laut utara beristirahat di Pantai Drakes, California. (commons.wikimedia.org/Frank Schulenburg)

Gajah laut atau elephant seal merupakan jenis anjing laut sejati yang dikelompokkan dalam keluarga Phocidae bersama anjing laut Weddell, anjing laut baikal, sampai anjing laut macan tutul. Mereka disebut anjing laut sejati atau true seal. Itu karena gak punya telinga eksternal atau daun telinga. 

Gajah laut dibagi menjadi dua spesies tergantung wilayah persebarannya: gajah laut selatan dan gajah laut utara. Menurut Marine Mammal Center, gajah laut utara tinggalnya di bagian utara Samudra Pasifik. Kalau lagi gak bersantai di darat, mamalia berhidung besar ini biasanya menyelam di dalam laut. Mereka berkelana sampai 1.500 meter dari lepas pantai.

2. Ternyata lebih sering di laut daripada di daratan

5 Fakta Unik Gajah Laut Utara, Mamalia Laut dengan Cara Tidur Teraneh?tampak sekujur tubuh gajah laut utara (commons.wikimedia.org/Frank Schulenburg)

Walau lebih sering terlihat berleha-leha di pantai, hewan ini sebenarnya menghabiskan berbulan-bulan di laut, lho. Malahan, gajah laut utara menghabiskan sebagian besar waktunya di laut lepas dibandingkan di daratan. Seperti yang diungkapkan NOAA Fisheries, gajah laut utara bisa menghabiskan 9 bulan dalam setahun mengarungi laut. 

Selama berkelana di laut, gajah laut utara lebih sering menyelam di kedalaman. Mereka bisa mencapai kedalaman 300—760 meter selama 20—30 menit sambil sesekali berenang ke permukaan untuk mengambil napas. Mereka baru kembali ke daratan untuk berkembang biak dan mengganti kulit.

Saat di laut lepas, hewan bernama ilmiah Mirounga angustirostris sibuk mencari makan. Menu makanannya bervariasi. Mereka biasa makan mulai dari ikan kecil, cumi-cumi, ikan pari, sampai hiu.

Baca Juga: 9 Adaptasi Terunik Hewan Gurun, Ada yang Minum lewat Kulit! 

3. Tidur cuma 2 jam setiap hari selama berbulan-bulan di laut

5 Fakta Unik Gajah Laut Utara, Mamalia Laut dengan Cara Tidur Teraneh?gajah laut utara jantan dan dua anak gajah laut utara (commons.wikimedia.org/Rhododendrites)

Di sinilah bagian menariknya. Ketika mencari makan selama berbulan-bulan di laut lepas, pernahkah gajah laut utara beristirahat? Sebuah studi yang dilansir jurnal Science pada April 2023 lalu menjawab pertanyaan ini. 

Mengutip laman Science News, studi ini menemukan kalau gajah laut utara tidur selama 20 menit dalam sekali waktu. Bahkan, mereka sempat memasuki fase tidur terakhir, yakni fase tidur REM (Rapid Eye Movement). Dari pola tidur yang dipelajari, para peneliti menyimpulkan kalau rata-rata gajah laut utara menghabiskan 2 jam setiap harinya untuk tidur. Namun, begitu kembali ke daratan, mereka bisa memuaskan keinginannya untuk beristirahat. Kalau di darat, gajah laut utara diketahui bisa habiskan 11 jam setiap harinya hanya untuk tidur. 

4. Mamalia laut yang menonaktifkan seluruh otaknya saat tidur

5 Fakta Unik Gajah Laut Utara, Mamalia Laut dengan Cara Tidur Teraneh?gajah laut utara jantan beristirahat (commons.wikimedia.org/Matthew Field)

Keunikannya gak berhenti sampai di situ. Cara tidur gajah laut utara membuatnya beda dari mamalia laut lainnya. Lumba-lumba, fur seal, dan singa laut tidur dengan menonaktifkan satu belahan otaknya saja, sementara belahan otak lainnya tetap sadar. Hal ini memungkinkan mereka tetap waspada terhadap potensi bahaya yang muncul saat tidur di dalam air. 

Nah, gajah laut utara berbeda. Mereka menonaktifkan seluruh otaknya saat tidur, bahkan sampai berhasil memasuki siklus tidur penuh. Tentu saja hal ini bikin mereka rentan diserang predator. Lalu, bagaimana cara mereka tetap aman selama beristirahat di dalam laut?

5. Punya trik jitu untuk tidur nyenyak saat di dalam laut

5 Fakta Unik Gajah Laut Utara, Mamalia Laut dengan Cara Tidur Teraneh?gajah laut utara jantan bertarung (commons.wikimedia.org/Mike Baird)

Di dalam studi tersebut, para peneliti mengamati kalau gajah laut utara biasanya berenang ke kedalaman 60—100 meter di bawah permukaan laut untuk tidur. Ketika memasuki fase tidur REM, tubuhnya pun lunglai. Mereka kemudian perlahan-lahan tenggelam makin dalam ke arah dasar laut. 

Saat “tenggelam” ini, gajah laut utara bisa turun sampai ratusan meter. Wilayah kedalaman ini jauh dari rute patroli yang biasanya diambil oleh predatornya. Begitu memenuhi siklus tidurnya, gajah laut utara akan terbangun dan berenang kembali ke arah permukaan untuk mengambil napas.

Mereka pun gak mau lama-lama di permukaan. Menurut Marine Mammal Center, mamalia laut ini jarang habiskan waktu lebih dari 4 menit saat mengambil napas di permukaan laut. area ini membuatnya sangat rentan dimangsa predator besar, seperti hiu atau paus pembunuh. 

Sungguh menarik, ya? Mamalia laut ternyata punya caranya sendiri-sendiri untuk beristirahat di dalam laut yang penuh dengan bahaya. Kalau lumba-lumba tidur dengan menonaktifkan satu belahan otaknya saja supaya tetap waspada, gajah laut utara justru menonaktifkan seluruh otaknya. Namun, tidurnya di area kedalaman yang jauh dari gangguan predator.

Menurutmu, strategi milik siapa yang paling aman untuk beristirahat di dalam laut? Lumba-lumba atau gajah laut utara?

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Belut Taman, Hewan yang Menanam Diri di Dasar Laut 

Ina Suraga Photo Verified Writer Ina Suraga

Business inquiries: suraga.ina@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya