Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Fakta Kepiting Raja, Betina Hasilkan Puluhan hingga Ratusan Telur

Kepiting raja (commons.m.wikimedia.org/Thomas Quine)

Kepiting raja merupakan salah satu kepiting terbesar yang ada. Beratnya mencapai 4,9 kilogram dan panjang kakinya kisaran 1,5 meter. Mereka berkerabat dekat dengan kepiting hermit dan memiliki kesamaan ciri khas yaitu punya dua pencapit yang ukurannya berbeda. Walaupun berukuran besar, mereka sebenarnya tidak agresif dan tidak berbahaya bagi manusia.

Sayangnya, kepiting raja banyak diburu dan untuk mencegah perburuan berlebihan, hanya kepiting raja jantan diburu dan harus berada di atas ambang batas ukuran yang ditentukan. Ada beberapa fakta unik tentang mereka, berikut penjelasannya!

1. Wilayah penyebaran kepiting raja

Kepiting raja (commons.m.wikimedia.org/Haring Charity, U.S. Fish and Wildlife Service)

Ada banyak spesies kepiting raja yang tersebar di seluruh dunia, sekitar lebih dari 120 spesies. Kebanyakan dari mereka lebih suka menghuni perairan pantai yang dangkal dan berlumpur di kedalaman kurang dari 60,96 meter. Tapi, mereka bisa menghuni kedalaman 198,12 meter. A-Z Animals menginformasikan bahwa kepiting dewasa lebih suka berada di perairan dingin yang suhunya sekitar 2--4 derajat celcius.

2. Beberapa spesies kepiting raja terkenal berada di pesisir Alaska

Kepiting raja (commons.m.wikimedia.org/鴻團長的餐桌)

Sumber yang sama menjelaskan bahwa beberapa spesies kepiting raja terkenal berada di pesisir Alaska dan dibagi menjadi empat spesies utama. Ada kepiting raja merah yang juga dikenal sebagai kepiting jepang atau kepiting kamcathka, mereka bisa kamu temui di dekat Bristol Bay. Kepiting raja biru, bisa berada di dekat Pulau St. Matthew dan Pulau Pribilof.

Sementara itu, kepiting raja cokelat biasanya ditemui di dekat Pulau Aleutian dan yang terakhir adalah kepiting raja scarlet, jenis ini tidak diburu karena jumlah populasinya kecil. Ada juga spesies kepiting raja lainnya seperti kepiting raja selatan, kepiting raja norwegia dan masih banyak lagi.

3. Apa yang dimakan oleh kepiting raja?

Kepiting raja (commons.m.wikimedia.org/SUWPAR GWLWUPZ Ledwards)

Sebagai karnivora, kepiting raja memiliki pilihan makanan beragam. Mereka memangsa hewan laut kecil yang ada di habitatnya, mulai dari cacing, siput, barnacle, kerang, sea urchin, ikan dan bahkan spesies kepiting kecil. Kepiting raja juga dianggap sebagai pemakan oportunis, memangsa apapun yang ditemuinya dan mudah dihancurkan oleh pencapitnya.

4. Hidup menyendiri di luar musim kawin

Kepiting raja (commons.m.wikimedia.org/Scott Van Sant)

Di luar musim kawin, kepiting raja lebih suka hidup menyendiri. Akan tetapi, mereka diketahui berkumpul dalam kelompok besar saat menghadapi pemangsa besar. Mereka akan bertumpuk satu sama lain agar tampak lebih besar dan lebih mengancam, itu disebut sebagai pod. Tingginya bisa mencapai beberapa meter dan terdiri dari ratusan tumpukan kepiting.

5. Setiap kakinya memiliki fungsi masing-masing

Kepiting raja (commons.m.wikimedia.org/Billie Grace Ward)

Spesies kepiting ini mempunyai lima pasang kaki dengan fungsinya masing-masing. Sepasang kaki pertama lebih berfungsi sebagai lengan dan memiliki pencapit tajam. Pencapit kanan lebih besar dan tebal digunakan untuk menghancurkan, sementara pencapit kiri lebih kecil dan dimanfaatkan untuk merobek makanan.

Sementara itu sepasang kaki kelima juga punya kegunaan lain. Kaki ini lebih kecil dan dikhususkan untuk membantu kepiting dalam pembuahan telur ketika kawin dan juga membersihkan telur yang telah dibuahi setelah diletakkan. Menarik, bukan?

6. Sistem perkawinan kepiting raja

Kepiting raja (commons.m.wikimedia.org/BAIORWLCIEB 30 IHOWMING)

Pada pertengahan musim semi yang biasanya di bulan Mei, betina dewasa akan bermigrasi ke perairan lebih hangat dan dangkal untuk menempatkan telurnya. Mereka bisa menghasilkan sekitar 50.000 hingga 500.000 telur sekaligus. Pada akhir musim tersebut, jantan akan mengikuti betina untuk membuahi telur-telurnya.

Betina lalu membawa telur tersebut di penutup perutnya hingga 12 bulan sebelum menetas. Setelahnya, larva keluar dan menyerupai udang kecil, itu disebut zoea. Mereka tidak menghabiskan waktu bersama induknya setelah menetas, dilansir NOAA Fisheries.

Sekarang kamu tahu bahwa ada banyak spesies kepiting raja yang tersebar di seluruh dunia. Mereka lebih suka hidup menyendiri dan hanya berkumpul saat musim kawin. Menakjubkannya, betina bisa menghasilkan puluhan ribu hingga ratusan ribu telur sekaligus! Apakah kamu pernah melihat kepiting raja?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Debby Utomo
EditorDebby Utomo
Follow Us