Materi Hidrokarbon: Pengertian, Klasifikasi, dan Contohnya

Senyawa yang untaiannya dari atom karbon dan hidrogen

Kalau membahas gas alam, minyak bumi, plastik, karet, atau bahan peledak, tentu memiliki wujud dan fungsi yang berbeda. Namun, semua bahan ini punya kesamaan pada struktur kimia yang menyusunnya, lho!

Seluruh bahan tersebut memiliki rangkaian atom karbon dan hidrogen yang lantas disebut senyawa hidrokarbon. Apa itu materi hidrokarbon? Yuk, pelajari materi hidrokarbon bareng IDN Times!

Apa itu hidrokarbon?

Materi Hidrokarbon: Pengertian, Klasifikasi, dan Contohnyailustrasi senyawa hidrokarbon (IDN Times/Laili Zain)

Seperti dijelaskan sebelumnya, hidrokarbon merupakan senyawa yang untaiannya terdiri dari atom karbon (C) dan hidrogen (H). Keduanya lantas bergabung membentuk kerangka bervariasi dan komponennya menjadi CxHy.

Susunan hidrokarbon ini menyusun nyaris 98 persen karet mentah alam. Senyawa ini juga punya energi internal yang cukup besar dan menjadikannya penting bagi kehidupan.

Biasanya, hidrokarbon berbentuk gas tidak berwarna dengan bau yang sangat lemah. Meski demikian, hidrokarbon dapat memiliki struktur sederhana atau relatif kompleks.

Meski terdiri dari dua atom yang sama, struktur dan molekul senyawa hidrokarbon berbeda satu dengan lainnya. Penyebabnya, terdapat katenasi atau kemampuan untuk berikatan dengan senyawa itu sendiri. 

Klasifikasi senyawa hidrokarbon

Materi Hidrokarbon: Pengertian, Klasifikasi, dan Contohnyailustrasi atom (pexels.com/Tara Winstead)

Pertama kali tercetus pada abad ke-19, hidrokarbon diklasifikasikan menjadi dua jenis, yakni alifatik dan aromatik. Pengelompokannya berdasarkan pada asal senyawa diperoleh.

Pada hidrokarbon alifatik, senyawa didapatkan dari lemak atau minyak. Adapun aromatik merupakan senyawa yang berasal dari ekstrak tumbuhan dan menghasilkan bau harum. Di antara keduanya, hidrokarbon aromatik memiliki tingkat stabilitas lebih baik.

Baca Juga: 7 Manfaat Tumbuhan untuk Manusia, Hewan, dan Lingkungan

Senyawa hidrokarbon alifatik

Klasifikasi pertama yakni senyawa hidrokarbon alifatik. Sebagaimana disebutkan sebelumnya, senyawa ini didapat dari lemak atau minyak. Nantinya, alifatik dibagi lagi berdasar ikatan yang dikandungnya menjadi alkana, alkena, dan alkuna. Apa itu?

1. Alkana

Alkana juga disebut sebagai hidrokarbon jenuh. Ini merupakan senyawa yang terdiri dari atom karbon-karbon dan atom karbon-hidrogen, lalu disatukan oleh ikatan tunggal. Oleh karena itu, alkana juga disebut sebagai hidrokarbon paling sederhana. 

Dalam hal hibridisasi, alkana memiliki atom karbon hibridisasi Sp 3 tanpa atom karbon hibridisasi Sp 2 atau Sp. Rumus umumnya CnH2n+2. Misalnya, CH4C3H6.

2. Alkena

Kalau alkana sendirialkena merupakan hidrokarbon dengan dua rangkap ikatan alias punya pasangan. Rumus umumnya yakni CnH2n. 

Alkena juga disebut sebagai olefin dan termasuk pada kelompok hidrokarbon tak jenuh. Senyawa alkena memiliki ciri penggalan akhiran -ena. Misalnya, etena atau etilena (C2H4).

3. Alkuna

Selanjutnya, alkuna, yang juga biasa disebut sebagai asetilena. Senyawa hidrokarbon ini memiliki ikatan rangkap tiga. Kamu bisa mengenali senyawa turunannya dengan akhiran -una. 

Adapun rumus umumnya yakni CnH2n-2. Contoh senyawanya seperti Etuna (C2H2).

Senyawa hidrokarbon aromatik

Hidrokarbon ini juga disebut sebagai arena, yakni hidrokarbon yang terdiri dari satu cincin aromatik. Senyawa aromatik paling sederhana ada benzena (C6H6) yang didapat dari degradasi kimiawi getah benzena. 

Selain itu, ada toluena (C6H5CH3) yang berasal dari zat pada pohon dari Amerika Tengah. Senyawa ini biasa digunakan untuk wewangian. Baik benzena maupun toluena sama-sama menghasilkan aroma meski tidak harum.

Ciri khas dari senyawa aromatik yakni adanya cincin dan disebut benzenoid. Adapun senyawa yang tidak mengandung cincin disebut non-benzenoid.

Contoh materi hidrokarbon dalam kehidupan sehari-hari

Materi Hidrokarbon: Pengertian, Klasifikasi, dan Contohnyailustrasi obat-obatan (unsplash.com/michal parzuchowski)

Sejatinya, pengembangan ilmu pengetahuan dilakukan untuk menunjang aktivitas manusia. Berlaku juga pada materi hidrokarbon yang bisa kamu jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Apa saja?

  • Gas alam dan bahan bakar

Mulai kendaraan bermotor, kompor gas atau manual, dan banyak benda di rumah menggunakan senyawa hidrokarbon. Di antaranya seperti solar, minyak tanah, gas LPG, atau bensin. 

Hidrokarbon yang digunakan pada benda-benda ini umumnya berasal dari penguraian bahan organik tumbuhan dan hewan. Melalui siklus karbon dengan pengaruh tekanan, suhu, serta peran mikroorganisme pengurai menjadikannya berubah menjadi bahan bisa digunakan.

  • Obat-obatan

Dalam bidang kesehatan, senyawa hidrokarbon bisa ditemukan dalam suplemen minyak, vaksin, suntikan, hingga obat pil. Meski perlu diubah dan menambahkan gugus fungsional yang mendukung. 

Hidrokarbon terhalogenasi juga banyak digunakan dalam pengobatan untuk membuat anestesi. Misalnya, halotan, propelan untuk inhaler, dan obat penenang seperti kloral hidrat.

  • Parafin, aspal, plastik

Lilin parafin merupakan jenis hidrokarbon alkana, molekulnya yang paling sederhana adalah CH4 alias metana. Sementara itu, aspal alias bitumen adalah senyawa hidrokarbon dengan sulfur, oksigen, dan klor. 

Contoh terakhir pada pembahasan ini adalah plastik. Iya, plastik yang kamu gunakan untuk berbelanja. Benda tersebut memiliki monomer rantai panjang petrokimia yang berikatan dengan diri sendiri alias katenasi. 

Materi hidrokarbon memang tidak bisa secara langsung diamati. Namun, bentuk fisiknya bisa bermanfaat bagi kehidupan kita sehari-hari. 

Baca Juga: Perubahan Kimia: Pengertian, Sifat, Ciri-Ciri, Aspek, dan Contohnya

Topik:

  • Laili Zain
  • Lea Lyliana

Berita Terkini Lainnya