Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Mitos Ikan Cupang Ini Telanjur Dipercaya Banyak Orang, Kamu Juga?

ilustrasi ikan cupang (unsplash.com/Kyaw Tun)

Warna sisik yang mencolok dan sifatnya yang pemberani membuat ikan cupang digemari oleh pencinta ikan hias. Sayangnya, terdapat beberapa mitos tentang ikan cupang yang salah, seperti memelihara ikan semudah membalikkan telapak tangan yang cukup diberi makan setiap hari dan selesai. Padahal faktanya, hal ini justru memendekkan usia ikan itu sendiri.  

Jika kamu mengikuti cara memelihara yang benar, ikan cupang bisa hidup selama 2 hingga 4 tahun kok. Jadi, sebelum memutuskan untuk membeli ikan cupang di toko hewan peliharaan, gak ada salahnya menyimak lima mitos ikan cupang yang terlanjur dipercaya sebagai cara untuk memelihara ikan berikut ini. Dilansir How Stuff Works dan Aquatic Delights, ini penjelasannya!

1. Ikan cupang tidak memerlukan ruang yang besar

ilustrasi ikan cupang (pexels.com/Tim Mossholder)

Mitos yang banyak dipercaya adalah ikan cupang suka dengan ruang yang kecil. Sebenarnya, ikan cupang itu memerlukan ruang yang cukup besar untuk hidup dengan nyaman, lho. Jadi, sebaiknya kamu memilih akuarium dengan daya tampung air ukuran 19 hingga 38 liter.

Masih belum jelas dari mana mitos ikan cupang senang tinggal di ruang yang kecil. Namun, bisa jadi hal ini karena kamu sering melihat ikan cupang dijual dalam akuarium kecil saja. Faktanya, ikan cupang akan stres bila berada di area sempit.

Stres bertambah ketika ikan ini bertemu dengan musuhnya. Dari studi yang dilakukan oleh Universitas Ghent di Belgia yang dirilis dalam jurnal Vlaams Diergeneeskundig Tijdschrift pada 2017 membuktikan jika ikan cupang sangat mudah stres jika bertemu dengan ikan jantan yang lain. Kalau sudah begini, akuarium perlu ditambahkan dengan rumah-rumahan yang berasal dari terumbu karang untuk tempat persembunyian ikan cupang. Jadi, jangan taruh ikan cupang ini di akuarium kecil yang polos tanpa apa pun ya.

2. Ikan cupang suka menyendiri

ilustrasi ikan cupang (unsplash.com/Klara Kulikova)

Ikan yang juga dikenal dengan nama ikan Betta ini memang bisa hidup menyendiri dan mudah sekali tersulut emosinya jika melihat ikan lain. Namun, ini sebenarnya terjadi hanya saat dia merasa terancam. Ikan cupang jantan merasa terintimidasi oleh ikan cupang jantan lainnya dan ikan dengan warna sisik yang terang. Meski begitu, dia tidak bermasalah untuk hidup dalam satu akuarium dengan makhluk air yang lain, seperti siput, katak kecil afrika, udang hantu, dan ikan khuli loach.

Sementara, untuk ikan cupang betina, dia bisa hidup harmonis dengan ikan cupang betina yang lain selama tidak ada yang agresif di dalam akuarium itu sendiri. Nah, supaya mereka bisa hidup dengan damai, kamu perlu memperkenalkan satu atau dua betina yang sudah ada dengan ikan cupang betina yang baru satu per satu untuk saling mengenal. Jangan satukan mereka langsung bersamaan, ya!

3. Akuarium ikan cupang tidak memerlukan filter

ilustrasi ikan cupang (pexels.com/Leonardo Santos)

Meskipun secara natural ikan cupang hidup di genangan air keruh, kamu tetap memerlukan filter bila memelihara ikan cupang dalam akuarium. Filter ini sendiri berfungsi untuk mencegah percampuran antara urine, feses, dan sisa makanan yang menjadi racun. Selain itu, pastikan menggunakan filter dengan aliran yang lembut supaya sirip ikan cupang yang halus dapat bekerja dengan baik kalau berada di air tenang.

4. Ikan cupang adalah herbivor

ilustrasi ikan cupang (unsplash.com/Huy Phan)

Walaupun sering dijual dalam wadah kecil dengan tanaman air, ikan cupang ini bukan hewan herbivor, lho. Ikan ini termasuk hewan karnivor. Di alam liar, ikan cupang adalah pemakan larva dan serangga. Oleh karena itu, berikanlah makanan, seperti pelet khusus cupang atau serpihan ikan. Ingatlah bahwa ikan ini bisa kelebihan berat badan, jadi secukupnya saja, ya.

5. Ikan cupang dinilai ikan yang malas

ilustrasi ikan cupang (pexels.com/Stacey Gabrielle Koenitz Rozells)

Banyak orang yang mengira ikan cupang adalah ikan yang malas. Mitos ini muncul karena orang hanya melihat ikan cupang berdiam diri dalam akuarium yang kecil. Padahal, kalau kamu membuat ikan cupang berada di akuarium yang cukup besar, dia akan bergerak ke sana kemari, lho.

Itulah beberapa mitos ikan cupang yang sudah banyak dipercaya oleh banyak orang. Jangan dilakukan ya kalau ingin ikan cupangmu berumur panjang. Selamat memelihara ikan cupang!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mohamad Aria
Yudha
3+
Mohamad Aria
EditorMohamad Aria
Yudha
EditorYudha
Follow Us