5 Cara Mengobati Mata Kucing Berair, Jangan Panik!
ilustrasi kucing mengalami infeksi mata (unsplash.com/Tim King)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tidak sedikit yang menganggap kucing peliharaan sebagai bagian dari keluarga. Tingkah lakunya yang menggemaskan membuat pemilik mencurahkan perhatian dan kasih sayang lebih kepadanya. Memilikinya juga bisa menjadi penghilang stres, sehingga semua hal dilakukan demi kucing tersayang.
Namun, apa jadinya kalau terjadi hal yang aneh pada kucing kamu, seperti mata kucing berair?
Kondisi ini sebetulnya reaksi alami kucing jika ada kotoran atau benda asing yang masuk ke dalam mata, seperti dilansir Carolina Veterinary Specialist. Air mata berfungsi untuk melindungi dan membersihkan mata kucing dari kotoran. Namun, kamu harus curiga jika mata kucing terus-terusan mengeluarkan cairan selama beberapa hari.
Jika hal itu terjadi, jangan langsung panik. Sebagai langkah awal, kamu harus bertindak cepat agar masalah pada mata kucing tidak makin parah dan menimbulkan komplikasi. Sebab, bisa saja kucing mengalami infeksi, bisul, alergi, atau flu.
Nah, inilah beberapa cara mengobati mata kucing berair yang perlu kamu ketahui.
1. Memberi usapan halus
ilustrasi kucing (pexels.com/Karolina Grabowska)Langkah ini menjadi yang paling mudah untuk diterapkan ke kucing kamu di rumah. Kamu hanya perlu mempersiapkan kapas dan air bersih. Selanjutnya celupkan kapas ke air yang sudah disiapkan, lalu arahkan ke mata kucing dan bersihkan. Usapkan dari saluran air mata secara perlahan dan lembut dan lanjutkan dengan putaran melingkar di matanya.
Proses ini membantu cairan dan kotoran keluar dari mata. Setidaknya, cara ini dapat memperjelas penglihatan secara sementara dalam waktu singkat.
2. Mengompres mata kucing
ilustrasi kucing (unsplash.com/helena lopes)Kamu pasti sudah membayangkan bahwa melakukan hal ini pasti sulit. Anabul pasti akan tidak mau diam dan meronta-ronta untuk kabur. Namun, cara ini terbukti bermanfaat mengangkat kotoran pada mata kucing.
Cara ini sebetulnya tidak jauh berbeda dengan penjelasan sebelumnya. Dilansir Holistapet, langkah pertama yang harus dilakukan ialah merendam kain halus ke air hangat. Kemudian, peras kain lalu usapkan ke mata kucing. Mulailah mengusap dari pinggiran mata hingga tengah bola mata. Sesekali tahan kain sejenak di mata kucing, kurang lebih 60 detik. Proses ini bisa dilakukan berulang kali di setiap mata kucing.
Sebaiknya minta bantuan saat melakukan cara ini. Tujuannya supaya ada seseorang yang memegang badan kucing jaga-jaga ia mengamuk.
Editor’s picks
Baca Juga: 7 Cara Mengobati Kucing Flu agar Cepat Sembuh, Lakukan Segera!
3. Teteskan obat mata
ilustrasi kucing memeramkan mata (pixabay.com/GoranH)Obat tetes mata menjadi salah satu intervensi paling ampuh untuk mengobati mata kucing yang berair. Dilansir Dutch, biasanya obat tetes mata didapat dari dokter hewan atau bisa dibeli secara bebas.
Dalam menggunakan ini, kamu harus berhati-hati. Jangan sampai ujung obat tetes menyentuh langsung mata kucing, ya! Disarankan meminta orang lain untuk menggendong kucing supaya ia lebih nyaman.
4. Berilah makanan sehat
ilustrasi kucing makan (pexels.com/mq huang)Cara ini adalah langkah mengobati dari segi nutrisi. Kucing kamu harus diberi makanan yang bergizi, seimbang, dan berkualitas tinggi. Tujuannya agar sistem kekebalannya makin baik hingga dapat melawan infeksi.
Makanan yang kaya akan vitamin A dan C sangat baik untuk kekebalan dan kesehatan mata pada kucing. Kamu dapat memberinya dengan suplemen vitamin A atau C. Bisa juga memberi makanan yang mengandung dua vitamin itu, seperti dilansir Cuteness.
5. Bawa ke dokter hewan
ilustrasi membawa kucing ke dokter hewan (freepik.com/freepik)Apabila beragam cara itu telah dilakukan dan tidak membuahkan hasil, langkah selanjutnya yang paling bijak adalah membawa kucing ke dokter hewan. Apalagi kondisi mata berair kucing disertai gejala lain yang membuat kucing tampak sakit atau tidak nyaman.
Itulah beberapa cara mengobati mata kucing berair yang bisa dilakukan sebagai langkah awal. Ini bisa juga dilakukan untuk memperlambat tingkat keparahan. Jika tidak mengalami perubahan, segera dapatkan bantuan dokter hewan agar kucing kesayanganmu mendapat perawatan yang tepat.
Penulis: Muhammad Fakhriansyah
Baca Juga: Flu Kucing, Ini Gejala dan Cara Pencegahannya
Berita Terkini Lainnya
