5 Pembalap Ducati yang Buru Kemenangan Pertama di MotoGP 2023

Ducati diprediksi tetap tampil mumpuni di MotoGP 2023. Masih diperkuat delapan pembalap, skuad pabrikan Borgo Panigale tak bisa dianggap remeh.
Bagaimanapun, hampir separuh pembalap Ducati pernah merengkuh kemenangan. Francesco Bagnaia (11 kemenangan), Enea Bastianini (4 kemenangan), dan Jorge Martin (1 kemenangan) terbukti mampu mendominasi di atas lintasan.
Ketiga pembalap tersebut tentu berbahaya. Namun, jangan anggap remeh kelima pembalap lainnya. Dengan ambisi memburu kemenangan pertama di MotoGP, lima pembalap Ducati ini bakal jadi pesaing kuat bagi rider lainnya. Siapa saja mereka?
1. Johann Zarco

Johann Zarco masih memburu kemenangan pertama bersama Ducati. Bahkan, salah satu pembalap paling senior di grid 2023 ini mendambakan kemenangan pertamanya di kelas utama.
Sejak mengaspal di MotoGP pada 2017, pembalap Prima Pramac Racing ini belum mencicipi podium tertinggi. Saat masih bersama Yamaha dan Honda, ia hanya menyabet 6 podium. Sedangkan ketika membela Ducati, Zarco baru mengoleksi 9 podium tanpa kemenangan.
2. Luca Marini

Luca Marini berambisi mempersembahkan kemenangan pertama untuk timnya, Mooney VR46 Racing Team. Jika ia berhasil, itu juga akan menjadi kemenangan pertamanya bersama Ducati.
Sejak memacu Desmosedici pada 2021, adik Valentino Rossi ini belum mampu finis di posisi podium. Kendati begitu, ia cukup konsisten menantang pembalap di barisan depan. Saat seri pertama di Sirkuit Portimao berlangsung, perburuan Marini akan dimulai.
3. Marco Bezzecchi

Puas bisa mempersembahkan podium pertama untuk Mooney VR46 Racing Team, kini Marco Bezzecchi membidik kemenangan pertamanya. Pembalap Ducati asal Italia ini terbukti cukup punya taji untuk unjuk gigi di hadapan rider senior.
Memulai petualangan sejak MotoGP 2022, Bezzecchi sudah mampu menyegel podium ke-2 saat berlomba di Sirkuit Assen, Belanda. Dalam beberapa kesempatan, ia bahkan mampu berada di barisan terdepan.
4. Fabio Di Giannantonio

Tak seperti Bezzecchi, Fabio Di Giannantonio belum mampu merengkuh podium. Kendati begitu, pembalap Gresini Racing Ducati ini bisa memberikan kejutan.
Musim 2022 lalu, ia bisa merebut pole position saat balapan kandang di Sirkuit Mugello, Italia. Musim 2023 ini ia realistis dengan hanya menargetkan finis di posisi lima besar. Namun, jika kesempatan mendukung, bukan tak mungkin Diggia pun haus akan podium puncak.
5. Alex Marquez

Alex Marquez jadi satu-satunya pendatang baru di skuad Ducati. Setelah 3 tahun memacu Honda, kini ia mengadu nasib sebagai joki Desmosedici di tim Gresini Racing.
Kendati masih beradaptasi di atas motornya, bukan berarti Marquez bisa dianggap remeh. Juara dunia Moto3 2014 dan Moto2 2019 ini punya mental pemenang. Dengan dipersenjatai Ducati Desmosedici GP22 yang terbukti mumpuni, kemenangan pertama ada dalam bidikannya.
Zarco, Marini, Bezzecchi, Diggia, dan Marquez memiliki motivasi dan modal kuat untuk jadi kampiun. Punya kans pada 21 seri MotoGP 2023, mampukah mereka sukses dalam berburu kemenangan pertamanya?