Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ada Tim Khusus Dampingi Rio Waida saat Terpisah di Olimpiade 2024

Atlet selancar Indonesia, Rio Waida (IDN Times/Margith Juita Damanik)
Intinya sih...
  • Rio Waida menjadi satu-satunya atlet Indonesia yang tampil dalam Olimpiade 2024, tetapi tidak main di Paris melainkan Tahiti.
  • Tahiti dipilih sebagai venue selancar karena memiliki ombak alami dan lebih dekat dengan Indonesia daripada Paris.
  • Tim khusus dibentuk untuk mendukung Rio berkompetisi di Teahupo'o dan memastikan kebutuhannya terpenuhi.

Jakarta, IDN Times - Rio Waida menjadi satu-satunya atlet Indonesia yang terpisah dari rombongan saat tampil di Olimpiade 2024, Paris. Ketika mentas dalam pesta olahraga terbesar dunia itu, Rio tak main di Paris, melainkan Teahupo’o, Tahiti.

Pemilihan Tahiti sebagai venue selancar bukan tanpa alasan. Mengingat Paris tak memiliki perairan terbuka dengan ombak alami, negara di Pasifik Selatan itu jadi pilihan lantaran masih berada dalam naungan pemerintahan Prancis. Jarak Tahiti dengan Indonesia pun lebih dekat, ketimbang Paris.

1. Perlu ada penanganan khusus

Anindya Bakrie dalam acara Locker Room: "Menjaga Tradisi Emas Indonesia di Olimpiade" by IDN Times pada Jumat (19/7/2024). (IDN Times/Fauzan)

Menurut Chef de Mission (CdM) Indonesia untuk Olimpiade 2024 Paris, Anindya Novyan Bakrie, Rio nantinya akan ditemani tim khusus demi berkompetisi di Teahupo’o. Tindakan ini diambil agar seluruh kebutuhan Rio bisa terpenuhi.

"Tahiti lebih dekat dari sini ketimbang Paris. Jadi, harus ada tim sendiri yang mendukung Rio," kata Anin kepada IDN Times dalam program Locker Room: Menjaga Tradisi Emas Indonesia di Olimpiade, Jumat (18/7/2024).

2. Bikin ekosistem mini untuk Rio

Anindya Bakrie saat berkunjung ke kantor IDN HQ pada Jumat (19/7/2024). (IDN Times/Fauzan)

Memang, diakui Anin, layanan untuk Tim Indonesia akan terkonsentrasi di Paris, lantaran jumlah skuadnya lebih besar. Dokter, masseur, hingga fisioterapis, terpusat di sana. Namun, sudah ada langkah strategis yang diambil oleh Anin beserta tim CdM agar Rio bisa berkompetisi dengan maksimal.

"Jadi, di sana harus bikin infrastruktur mini buat Rio. Karena lebih dekat dari sini ke sana, daripada Paris," kata Anin.

3. Rio harus dijaga

Atlet selancar Indonesia, Rio Waida (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Tim khusus juga dibentuk untuk memastikan Rio tak menjadi korban kecurangan selama berlaga di Olimpiade 2024. Maklum, selancar air sendiri merupakan cabang olahraga tidak terukur yang sarat dengan penilaian subjektif lantaran lebih bersifat artistik.

"Ini olahraga tidak terukur, subjektif. Jadi, benar-benar musti ditongkrongin supaya kita bisa melihat apa yang terjadi di lapangan," kata Anin.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Margith Juita Damanik
EditorMargith Juita Damanik
Follow Us