Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Marc Marquez: Kami Harus Memahami Cara Ducati Bekerja

Pembalap dari Repsol Honda Marc Marquez melakukan selebrasi setelah berhasil menjuarai MotoGP Jerman 2021, di Sachsenring, Hohenstein-Ernstthal, Jerman, Minggu (20/6/2021). Ini merupakan podium pertama bagi Marquez setelah kembali dari cedera patah tulang lengan kanan yang dialaminya pada musim lalu dan posisi kedua dan ketiga ditempati Miguel Oliveira (KTM) dan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha). ANTARA FOTO/Reuters-Matthias Rietschel.

Jakarta, IDN Times - Marc Marquez memang gagal meraih kemenangan di MotoGP Misano, Minggu (19/9/2021). Pembalap asal Spanyol itu hanya mampu finis di posisi keempat. Namun dia tetap merasa puas.

Sebab Marquez meraih posisi keempat ini hanya dengan satu tangan. Ya, hanya dengan menggunakan tangan kanannya, pembalap Repsol Honda itu mampu mengunci satu posisi di lima besar GP Misano 2021.

1. Posisi keempat ini sangat berarti bagi Marquez

motogp.com

Selain bisa memenanginya hanya dengan satu tangan, Marquez mengaku posisi keempat di GP Misano ini sangat berarti. Ini adalah posisi terbaik Marquez di sirkuit yang searah jarum jam musim ini. Sebelumnya, paling banter Marquez hanya bisa finis di peringkat ketujuh.

"Tentu saja, finis keempat ini lebih penting dibandingkan posisi kedua minggu lalu. Ini berarti lebih. Tetapi, sejatinya saya masih jauh dari tangga juara dan saya sekarang coba mencapai itu," ujar Marquez, dilansir Crash.

2. Marquez merasa harus meningkatkan kondisi lagi

motogp.com

Kendati mampu finis di peringkat keempat, nyatanya Marquez merasa ada yang perlu ditingkatkan dari dirinya, terutama terkait kondisi fisik dan motornya. Dia merasa masih berada di bawah Francesco Bagnaia maupun Fabio Quartarararo.

"Saya merasa fisik saya jauh di bawah Bagnaia dan Quartararo, bahkan (Enea) Bastianini sekalipun. Mereka semua sangat kuat. Motor mereka juga lebih cepat. Jadi, masih banyak yang harus ditingkatkan dari diri saya dan motor saya," ujar Marquez.

3. Marquez merasa Honda harus mempelajari motor lain

motogp.com

Marquez juga mengungkapkan, Honda harus tidak ragu untuk mempelajari kekuatan dari motor-motor lain. Saat ini, selain Yamaha, Ducati juga sukses mencuat sebagai salah satu tim yang berpotensi meraih gelar juara di musim 2021 ini.

"Kita harus mulai memahami cara Ducati bekerja. Para pembalap Ducati kerap mengerem dengan cepat, lalu melesat bak roket. Sedangkan Yamaha, mereka masih punya Fabio Quartararo yang juga cepat," ujar Marc Marquez.

Share
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us