Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pedro Acosta Selalu Terjatuh saat Rebut Pole Position Perdana, Apes?

ilustrasi balap (pixabay.com/Daniel Byram)

Tak bisa dibantah, Pedro Acosta adalah salah satu pembalap hebat di MotoGP. Meski terbilang masih muda, kemampuan rider asal Spanyol ini sering menuai decak kagum. Hanya dalam waktu 3 tahun, ia bisa merebut 2 gelar juara dunia di kelas Moto3 dan Moto2.

Tak heran Acosta bisa langsung mengaspal di kelas MotoGP saat berusia 19 tahun. Menjadi rookie di kelas para raja punya tantangan tersendiri. Kendati begitu, pada musim debutnya, Acosta sudah bisa merebut beberapa podium, juga pole position.

Berbicara tentang pole position, Acosta punya pengalaman unik. Setiap kali ia merebut pole position pertamanya di setiap kelas, Acosta selalu gagal finis. Ia bak terkena kutukan yang membuatnya apes.

“Setiap kali aku merebut pole position (pertama), aku terjatuh,” kata Acosta seperti dilansir GPOne.

Acosta sedih, tapi tak menyerah. Bagaimana kisah gagal finisnya Acosta setiap merebut pole position perdana di kelas Moto3, Moto2, dan MotoGP? Berikut ini ulasannya!

1. Gagal finis di Moto3 Valencia musim 2021

Pedro Acosta baru merebut pole position pertamanya pada seri terakhir Moto3 2021 di Valencia. Itu menjadi pole position pertama dan satu-satunya bagi Acosta di Moto3. Saat sesi kualifikasi, Acosta mencatatkan waktu 1 menit 38,668 detik. Unggul 0,310 detik dari Tatsuki Suzuki yang start dari posisi berikutnya

Saat balapan dimulai, Acosta langsung tampil agresif. Ia banyak meimpin putaran sepanjang balapan. Namun, memasuki lap pamungkas, Acosta tersungkur di tikungan 4. Untuk memperebutkan posisi terdepan, Acosta terlibat duel dengan Dennis Foggia. Terjadi kontak, Acosta kehilangan kendali sehingga terjatuh.

2. Di Moto2 Prancis musim 2022, Acosta juga gagal finis

Di kelas intermediate, Pedro Acosta merebut pole position pertamanya setelah melakoni tujuh balapan. Acosta jadi yang tercepat di sesi kualifikasi seri Moto2 Prancis. Di atas Kalex yang diracik tim Red Bull KTM Ajo, Acosta mencatatkan waktu 1 menit 35,803 detik, lebih cepat 0,118 detik dari Jake Dixon.

Saat sesi balapan di Sirkuit Le Mans tersebut, Acosta langsung tampil agresif. Ia bisa memimpin balapan sejak awal putaran. Sayangnya, pada lap 11 di tikungan 6, Acosta kehilangan kendali ban depan dan terjatuh. Rekan setimnya, Augusto Fernandez, mewarisi posisi terdepan dan menang.

3. Paling menyakitkan, Acosta terjatuh di sesi sprint dan main race MotoGP Jepang 2024

Di MotoGP, Pedro Acosta merebut pole position pertamanya di seri Jepang. Usianya saat itu 20 tahun 133 hari. Berbaju tim Red Bull GASGAS Tech3, Acosta pun menjadi polesitter termuda ketiga sepanjang sejarah kelas premier.

Pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Motegi, Acosta sejatinya tampil kompetitif. Acosta nyaman di atas RC16 sehingga bisa mengeluarkan performa apik. Saat melibas sesi kualifikasi, Acosta mencatatkan waktu 1 menit 43,018 detik. Unggul 0,246 detik dari Francesco Bagnaia.

Sayangnya, tradisi terjatuh kembali terjadi. Di sesi sprint, Acosta jatuh di tikungan 7 pada lap 9. Padahal, Acosta sempat memimpin balapan selama enam putaran. Ia kembali ke pojok garasinya dengan tangan hampa.

Saat main race, Acosta bertekad tampil lebih baik. Hanya saja, Acosta malah terjatuh di tikungan 14 pada awal balapan. Ia sempat kembali ke trek, tetapi akhirnya memilih kembali ke garasinya setelah hanya memutari lintasan sebanyak 12 putaran.

Berbeda dengan sebelumnya, Acosta kini tak hanya terjatuh di satu balapan. Ia gagal finis di sesi sprint dan main race sekaligus karena kesalahan sendiri. Momen ini pun jadi kenangan menyakitkan bagi Acosta.

“Yang pasti, ini adalah momen paling menyedihkan dalam karierku (karena terjatuh dua kali). Di sisi lain, ini adalah akhir pekan yang membuatku merasa sangat senang (karena bisa merebut pole position pertama di kelas MotoGP). Sungguh menyakitkan untuk mengatakannya,” kata Acosta seperti dilansir laman resmi MotoGP.

Pedro Acosta tak patah semangat. Mulai 2025, El Tiburon bakal memperkuat tim Red Bull KTM Factory Racing. Dengan pengalaman yang lebih matang, bisakah Acosta merebut kemenangan pertamanya di MotoGP?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Atqo
EditorAtqo
Follow Us