Performa 4 Rookie Los Angeles Lakers pada Pramusim NBA 2024

Los Angeles Lakers menunjukkan performa yang kurang konsisten sepanjang pramusim NBA 2024. Dari 6 pertandingan yang dimainkan, Lakers hanya meraih 2 kemenangan dan 4 kekalahan. Hasil tersebut menjadikan mereka salah satu tim NBA dengan penampilan terburuk pada pramusim 2024.
Meskipun tampil kurang memuaskan, Lakers berhasil memberikan kesempatan kepada para rookie yang mereka miliki. Keempat rookie yang masuk skuad Lakers pada pramusim 2024 mendapatkan menit bermain yang cukup untuk menunjukkan kemampuan mereka. Namun, keempat rookie tersebut menunjukkan penampilan yang bervariasi.
Berikut adalah performa empat rookie Los Angeles Lakers pada pramusim NBA 2024.
1. Dalton Knecht berhasil tampil mengejutkan

Dalton Knecht mendapatkan kepercayaan untuk tampil sebanyak 5 kali dari total 6 pertandingan pramusim Los Angeles Lakers. Dari 5 pertandingan tersebut, Knecht memperoleh rata-rata durasi bermain selama 26,5 menit per pertandingan. Dengan kesempatan bermain yang ia dapatkan, pemain berusia 23 tahun ini berhasil mencatatkan rata-rata 18 poin, 4,2 rebound, 2 assist, dan 1,4 steal per pertandingan.
Sepanjang pramusim 2024, Knecht hanya sekali gagal mengakhiri pertandingan dengan catatan lebih dari sepuluh poin. Sementara itu, penampilan terbaik pemain berposisi forward dengan tinggi 198 cm ini terjadi saat Lakers menang menghadapi Phoenix Suns. Pada pertandingan yang berakhir dengan skor 128-122 tersebut, Knecht bermain selama 32 menit dan berhasil menyumbangkan 35 poin, 7 rebound, 2 blok, 2 steal, serta 1 assist.
2. Bronny James tampil kurang maksimal

Bronny James selalu mendapatkan kepercayaan untuk tampil pada seluruh pertandingan pramusim Los Angeles Lakers. Namun, pada 5 laga awal pramusim 2024, Bronny gagal memberikan kontribusi signifikan dan belum mampu menunjukkan penampilan terbaiknya. Ia bahkan sempat dua kali mengakhiri pertandingan tanpa mencetak poin. Guard berusia 20 tahun ini baru berhasil tampil baik pada laga pramusim terakhir Lakers.
Bronny berhasil mencatatkan 17 poin, 4 rebound, 3 steal, 1 assist, dan 1 blok pada laga pramusim terakhir Lakers menghadapi Golden State Warriors. Namun, penampilan solid Bronny tidak cukup untuk membawa Lakers meraih kemenangan setelah laga berakhir dengan skor 132-74 untuk kemenangan Warriors. Sementara itu, Bronny hanya mencatatkan rata-rata 4,2 poin dan 1,7 rebound dari total 6 pertandingan.
3. Armel Traore hanya tampil kurang baik

Armel Traore merupakan pemain berusia 21 tahun dengan tinggi 203 cm yang biasa bermain di posisi forward. Traore mendapatkan kesempatan bermain sebanyak 4 kali dari total 6 pertandingan pramusim Los Angeles Lakers. Meskipun mendapatkan peluang tersebut, Traore gagal memberikan kontribusi signifikan dan belum mampu menunjukkan penampilan terbaiknya di lapangan.
Dari 4 pertandingan yang Traore mainkan pada pramusim 2024, ia mendapatkan rata-rata durasi bermain selama 13 menit. Dari kesempatan yang didapatkan itu, Traore hanya mampu mencatatkan rata-rata 4,3 poin dan 4,3 rebound per pertandingan. Penampilan terbaiknya terjadi saat ia mencetak 6 poin, 7 rebound, 1 assist, dan 1 blok pada pertandingan Lakers menghadapi Golden State Warriors.
4. Quincy Olivari berhasil mencuri perhatian

Quincy Olivari menjalani pramusim 2024 bersama Los Angeles Lakers dengan cukup baik setelah mendapatkan kesempatan bermain sebanyak 4 kali dari 6 pertandingan. Ia bahkan berhasil mencetak 22 poin, 7 rebound, dan 2 assist pada pertandingan Lakers menghadapi Golden State Warriors. Pada laga tersebut, pemain berusia 23 tahun ini berhasil memasukkan 8 tembakan dari 16 percobaan, termasuk 5 tripoin dari 9 percobaan.
Sementara itu, pada pramusim 2024, Olivari mendapatkan rata-rata durasi bermain selama 13,4 menit dari total 4 pertandingan. Dengan kesempatan yang ia dapatkan itu, Olivari mencatatkan rata-rata 8,8 poin, 3,5 rebound, dan 1 assist per pertandingan. Pemain berposisi guard ini juga berhasil mencatatkan akurasi tripoin yang tinggi, yaitu 57,1 persen dari rata-rata 3,5 percobaan per pertandingan.
Keempat rookie Los Angeles Lakers ini masih memiliki kesempatan untuk beradaptasi dan membiasakan diri bermain di NBA. Namun, mereka harus segera memperbaiki dan mempertahankan performa jika ingin mendapatkan kesempatan bermain pada musim reguler 2024/2025. Jika keempat rookie tersebut mampu menunjukkan performa terbaiknya, Lakers memiliki peluang yang semakin besar untuk tampil solid pada NBA 2024/2025.