Klub Kasta Ketiga Mau Perpanjang Derita Manchester United

Jakarta, IDN Times - Manchester United wajib waspada saat melakoni partai kontra Wigan Athletic dalam babak ketiga Piala FA, Sabtu (6/1/2024). Sebab, Wigan berencana memperpanjang derita MU di musim ini.
Manajer Wigan, Shaun Maloney, menegaskan anak-anak asuhnya berada dalam kepercayaan diri yang tinggi jelang duel melawan MU. Klub asal League One tersebut ingin memanfaatkan turbulensi MU sepanjang musim 2023/24.
"Saya rasa, semua kelemahan ada di seluruh tim," kata Maloney dilansir Metro.
1. Wigan gak takut MU

Terlihat, Maloney cukup percaya diri buat menggebuk Setan Merah. Dia merasa kemewahan MU tak membuat Wigan takut. Sebaliknya, Wigan justru mau mengejar status "pembunuh raksasa" di turnamen ini.
"Kami menyiapkan diri dengan menghadapi tim League One. Tapi, setiap tim, tak peduli divisi mana, ada sektor prtahanan yang bisa dimanfaatkan demi keuntungan," ujar Maloney.
2. Kepercayaan diri Wigan meningkat

Bukan cuma soal meramu strategi, Maloney mengaku punya tugas lain saat mengawal Wigan ketika jumpa MU di DW Stadium, Senin (8/1/2024). Dia wajib memompa kepercayaan diri dan semangat anak-anak asuhnya demi bisa membuat MU tersungkur.
"Selalu ada cara yang saya rasa bisa kami coba untuk menyakiti mereka. Tugas saya menemukan cara itu. Saya juga harus mengangkat kepercayaan diri anak-anak. Kami harus menciptakan laga sulit buat Manchester United," kata Maloney.
3. Status underdog bikin Wigan nyaman
Wigan, menurut Maloney, datang dengan status underdog. Baginya itu malah menguntungkan. Sebab, dengan fakta Wigan main di kompetisi kasta ketiga, publik lebih menjagokan MU dan beban pastinya kian tinggi.
"Ketika melawan tim dua divisi di bawah, harus waspada dengan talenta yang dimiliki. Cara bertahannya akan berbeda dengan kami yang main di League One," terang Maloney.