Rasa Hormat Pogba ke Jose Mourinho Tak Luntur

- Pogba tak bisa melupakan perseteruan dengan Mourinho
- Hubungan harmonis Pogba dan Mourinho berubah drastis setelah kembali ke MU
- Pogba ingin memeluk dan membicarakan masa lalu dengan Mourinho suatu saat nanti
Jakarta, IDN Times - Pertengkaran dengan Jose Mourinho menjadi salah satu memori yang tak bisa dilupakan Paul Pogba saat masih berseragam Manchester United. Meski begitu, Pogba menyatakan insiden itu tak mengubah rasa hormatnya kepada Mourinho sebagai salah satu mentornya.
Bagi Pogba, Mourinho menjadi salah satu juru taktik yang paling berjasa buatnya. Bahkan, dia mengakui mau kembali ke Old Trafford karena kehadiran Mourinho.
1. Bukan soal uang

Pogba mengaku sebenarnya cukup berat untuk meninggalkan Turin dan kembali berseragam MU. Namun, Mourinho kala itu menghubunginya secara langsung dan meyakinkan Pogba untuk kembali.
Alhasil, Pogba kembali ke MU setelah digaet dengan mahar 105 juta Euro, atau setara Rp1,7 triliun. Dengan nilai tersebut, Pogba menjadi pemain termahal yang pernah dibeli manajemen Setan Merah
"Dia adalah salah satu alasan saya kembali ke Manchester. Saya berbicara dengannya. Dia meyakinkan saya untuk kembali," kata Pogbra dilansir Metro.
Namun, comeback Pogba di MU kurang manis. Dia hanya mampu membantu MU untuk meraih gelar Liga Europa dan dua trofi Carabao Cup.
2. Awalnya harmonis, kemudian malah sering berseteru

Pogba mengakui awal kepulangannya berjalan manis. Dia dan Mourinho punya hubungan yang harmonis. Namun, Pogba tak menyangka hubungan itu berubah drastis dan sering berseteru. Pria 31 tahun tersebut pun mengaku heran kenapa tiba-tiba bisa sering bertengkar dengan The Special One.
Kendati sering bertengkar, Pogba tetap mencintai Mourinho. Bahkan, Pogba ingin memeluk arsitek berpaspor Portugal itu ketika bertemu suatu saat nanti.
"Awalnya manis, saya tidak tahu mengapa itu berubah menjadi mimpi buruk. Kami sering bertengkar, tidak sependapat, seperti yang sering dilakukan manajer dan pemain lain. Tetapi, saya sangat menghormatinya. Jika bertemu dengannya besok atau kapan pun itu, saya akan memeluknya erat-erat. Kami juga akan duduk dan membicarakan (masa lalu) itu bersama," kata Pogba.
3. Pogba sedang galau

Saat ini, Pogba menanti untuk comeback ke lapangan hijau. Dia sempat dihukum, karena tersandung kasus doping dan baru bisa main di musim dingin 2025 nanti.
Tapi, masa depan Pogba di Juventus masih abu-abu. Pria 31 tahun tersebut sebenarnya masih berharap bisa melanjutkan masa baktinya di Juventus meski harus memangkas gaji.
"Saya rela gaji turun demi bisa bermain untuk Juventus lagi. Saya ingin kembali," kata Pogba mengutip La Gazzetta dello Sport.