5 Game Silent Hill yang Layak Dapat Remake Menyusul Silent Hill 2

Setelah hampir 1 dekade mati suri, waralaba survival horror andalan Konami, Silent Hill, akhirnya kembali. Dimulai dari game Silent Hill: Ascension (2023) yang rilis tahun lalu, satu per satu proyek baru Silent Hill akhirnya dirilis. Salah satunya ada remake game Silent Hill 2 (2001) yang dirilis Selasa (8/10/2024).
Game tersebut memang kerap disebut mahakarya, sih! Ia memang layak banget dapat remake. Selain Silent Hill 2, masih ada beberapa game Silent Hill yang juga wajib dapat remake. Penasaran? Yuk, simak daftar di bawah ini! Siapa tahu ada judul yang kamu juga setuju untuk dapat remake.
1. Silent Hill (1999)

Gak afdal remake Silent Hill tanpa mengikutkan game orisinalnya, Silent Hill (1999). Game ikonik ini masih jadi salah satu game terseram dari waralaba ini. Ia menceritakan tentang upaya Harry Mason untuk mencari putrinya, Cheryl Mason, yang hilang setelah mobil Harry mengalami kecelakaan di pinggiran Kota Silent Hill.
Remake dari game ini diharapkan mampu memberikan vibes kota kabut yang suram dengan berbagai kengerian di dalamnya. Dikemas dalam visual low-poly ala era PlayStation 1 saja ia masih sukses membuat gamer ketakutan. Bayangkan jika ia digambarkan dengan visual kekinian yang lebih realistis?
Ngomong-ngomong, sebenarnya game orisinal Silent Hill ini sudah pernah dibuat remake, lho! Bertajuk Silent Hill: Shattered Memories (2009), ia merupakan remake yang dibuat sebagai game standalone. Selain ceritanya yang banyak diubah, game ini juga tidak memiliki mekanisme kombat. Ini membuat elemen survival horror lebih terasa. Namun, Silent Hill tanpa melawan monster rasanya kurang sreg, ya? Karena itu, ia butuh remake baru yang lebih setia dengan game orisinalnya.
2. Silent Hill 3 (2003)

Selain Silent Hill 2, Silent Hill 3 (2003) juga dapat banyak pujian karena menghadirkan horor psikologis yang solid. Game ini merupakan sekuel langsung dari game orisinal, Silent Hill. Kamu akan bermain sebagai Heather Mason, anak Harry Mason yang dulu mati-matian diselamatkan olehnya pada game Silent Hill. Cerita berfokus pada upaya Heather untuk melepaskan diri dari kejaran sekte sesat.
Gameplay dari game ini mirip seperti dua prekuelnya, tapi ia menghadirkan teka-teki yang lebih kompleks dan sulit dipecahkan. Silent Hill 3 ini wajib dibuat remake, sih! Ceritanya jadi kisah penutup apik untuk cerita orisinal Silent Hill. Jika dibuat remake, sebaiknya Konami tidak banyak mengubah cerita game ini. Ngomong-ngomong, Silent Hill 3 adalah satu-satunya game utama Silent Hill dengan protagonis cewek, lho!
3. Silent Hill: Origins (2007)

Gak lengkap rasanya jika main Silent Hill tanpa mengetahui awal mula dari kisah mencekam ini. Silent Hill: Origins (2007) adalah prekuel dari game pertama. Ia mengisahkan tentang seorang sopir truk bernama Travis Grady yang tersesat di Kota Silent Hill setelah menolong seorang anak dari sebuah kebakaran rumah.
Meski tidak digarap oleh Team Silent, ia masih menghadirkan vibes yang sama, yakni sebuah kota kabut mencekam dengan berbagai monster berkeliaran. Jika Konami memutuskan untuk melakukan remake semua game Silent Hill, game ini patut dibuat remake terlebih dahulu untuk membangun cerita awal. Fitur seperti kebebasan berpindah dunia juga bakal jadi fitur seru untuk dieksplorasi.
4. Silent Hill: Homecoming (2008)

Bicara soal game underrated, Silent Hill: Homecoming (2008) adalah salah satu game Silent Hill yang dicap buruk karena visual dan karakter yang kurang menarik. Namun, jika dibuat remake dengan benar, ia memiliki salah satu cerita horor yang gak kalah epik dari Silent Hill 2. Ia menawarkan cerita horor yang mencekam dengan unsur misteri yang menarik.
Game ini menceritakan tentang upaya Alex Shepherd, seorang mantan tentara yang pulang kampung untuk mencari adiknya, Joshua, yang menghilang. Game ini berlatar di Shepherd's Glen, sebuah kota suram yang dekat dengan Silent Hill. Jika dapat remake, Konami sebaiknya mempertahankan unsur kekerasan ekstrem atau gore dari game ini, sih!
5. Silent Hill 4: The Room (2004)

Silent Hill 4: The Room (2004) bisa dibilang unik dibanding game Silent Hill lainnya. Pasalnya, ia punya latar cerita yang tidak biasa. Kamu akan bermain sebagai Henry Townshend yang terjebak di dalam apartemen karena pengaruh kekuatan spiritual. Dalam upayanya mencari jalan keluar, ia malah menemukan lorong dimensi yang menghubungkannya dengan Kota Silent Hill. Henry juga harus melindungi tetangganya, Eileen Gavin, yang ikut terseret dalam fenomenal spiritual tersebut.
Alasan utama game ini wajib dibuat remake karena konsepnya yang unik dan baru dalam waralaba Silent Hill. Selain menjelajah dunia kelam ala Silent Hill, kamu juga bisa kembali ke apartemen kamu kapan saja dan melihat berbagai hiruk-pikuk dari luar jendela. Ini membuat permainan terasa lebih imersif. Gameplay juga terasa menantang karena kamu juga harus melindungi Eileen. Soal cerita, antagonis dalam game ini juga salah satu yang terbaik dari segi penokohan. Semuanya bakal epik jika digarap dalam visual dan gameplay kekinian, sih!
Apakah remake untuk Silent Hill lainnya bisa terealisasikan? Semua tergantung dari antusiasme gamer terhadap Silent Hill 2 remake. Jika game tersebut sukses secara komersial, tentunya remake lainnya bakal digarap seperti yang terjadi pada waralaba Resident Evil dari Capcom. Tertarik main game Silent Hill 2? Ia sudah bisa kamu beli di Steam dan PlayStation Store dengan harga berkisar Rp937 ribu sampai Rp1 jutaan.
Kalau menurutmu sendiri, mana yang paling menarik untuk dapat remake selanjutnya? Tulis pilihanmu di kolom komentar, ya. Semoga lekas terwujud!