Saat suhu sedang panas-panasnya, memang paling enak menyalakan AC. Namun, kok, rasanya berbeda dari pertama kali beli, ya? AC menjadi tidak dingin dan kurang oke untuk melawan teriknya matahari. Haruskah beli AC baru?
Sebelum menyingkirkannya, bisa coba cara membuat AC dingin kembali dengan langkah berikut. Beberapa caranya mungkin tidak secara langsung membuat AC langsung dingin, tetapi suhunya bisa lebih baik setelah perawatan secara berkala.
Ada banyak alasan kenapa AC tidak sedingin saat pertama kali membeli. Selain karena usia penggunaan, perawatan yang selama ini dilakukan juga berpengaruh, lho. Jangan-jangan selama ini kamu hanya menggunakannya tanpa melakukan perawatan secara rutin? Nah, itulah masalahnya.
Selama perangkat belum mengalami kerusakan besar, tidak ada kata terlambat untuk membuat AC menjadi lebih dingin kembali. Berikut beberapa cara yang dapat kamu gunakan untuk mencapai tujuan tersebut.
Air conditioner alias AC memiliki filter yang dapat digunakan untuk menyaring aliran udara. Nah, seiring penggunaan, filter tersebut bisa menjadi kotor karena tumpukan debu, bulu, rambut, dan partikel tak kasat mata lainnya. Alhasil, AC tidak lagi dingin maksimal.
Coba ingat-ingat lagi kapan terakhir kali kamu mengganti filter tersebut. Jangan menggantinya, deh, teapi kapan terakhir kali kamu membersihkan filter AC? Jika belum pernah sama sekali, maka ini saatnya. Filter AC yang kotor dapat membuat perangkat bekerja lebih keras sehingga mudah panas tanpa membuat suhu ruangan lebih dingin.
Masih berhubungan dengan kotoran, kamu juga bisa 'mencuci AC' sebagai cara membuat AC dingin kembali. Dilansir Top Air Cond Service, langkah ini dapat dilakukan dengan menyemprot bagian luar unit AC untuk membersihkan kotoran di saluran udara.
Jika tidak yakin bagaiman caranya, kamu dapat menyewa jasa pembersih AC profesional. Jangan lupa perhatikan bagaimana hal tersebut dilakukan, ya. Ilmu tersebut bisa kamu gunakan sewaktu-waktu, lho.
Apa itu short cycling? Bukan bersepeda pendek, lho. Short cycling merupakan istilah ketika AC hidup dan dimatikan dalam waktu sangat singkat. Kamu mungkin mengira ini akan lebih hemat listrik. Faktanya, kebiasaan tersebut justru memicu kompresor bekerja lebih keras sehingga dapat membuat AC terasa panas.
Alih-alih lebih hemat, kebiasaan short cycling juga dapat membuat tagihan listrik membengkak. Sebagai gantinya, cukup nyalakan AC pada momen yang memang digunakan dalam jangka waktu lama. Jika ditinggal sejenak, cukup naikkan suhu atau gunakan mode hemat daya.
Air conditioner alias pendingin ruangan memerlukan refrigeran yang berfungsi menyerap panas dari udara sehingga terasa lebih dingin. Ketika berhubungan dengan AC ruangan, refrigeran juga kerap disebut sebagai air freon. Meski bentuknya cair, refrigeran akan berubah menjadi gas setelah melewati evaporator dan kompresor.
Nah, memilih refrigeran yang tepat merupakan salah satu cara membuat AC dingin kembali. Biasanya, penggantian cairan refrigeran bisa kamu percayakan kepada petugas pembersih AC.
Perubahan AC yang tidak lagi dingin juga bisa dipicu oleh penempatan yang keliru. Misalnya, dahulu AC dibiarkan langsung tanpa penghalang, tetapi kini menempatkan furnitur tinggi seperti lemari di bawah AC sehingga pancaran udaranya terhalangi. Hal ini secara otomatis membuat AC tidak sepenuhnya terasa dingin. Kamu juga perlu memperhatikan ruang yang sesuai dengan kapasitas AC.
Selain itu, penting untuk memperhatikan pula peletakan unit AC di luar ruangan. Sistem HVAC memang tahan terhadap paparan panas. Akan tetapi, meletakkan unit luar AC di tempat yang terpapar sinar matahari secara langsung (tanpa peneduh) dapat membuat unit lebih panas sehingga mungkin memengaruhi kinerja pendingin di dalam ruangan.
Coba evaluasi lagi perawatan AC yang sudah kamu lakukan selama ini. Jika ternyata ada yang kurang atau bahkan belum pernah dilakukan sama sekali, mulai terapkan cara membuat AC dingin kembali dari sekarang. Langkah di atas juga membantu AC lebih tahan lama alias awet, lho!