Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

CEO Uber Cuti Tanpa Batas Waktu, Ini Daftar Skandal di Uber!

Danish Siddiqui/Reuters via nbcnews.com

Melansir Bloomberg, CEO Uber, Travis Kalanick, memutuskan untuk mengambil cuti tanpa batas waktu kembali. Ia berniat mengasingkan diri dan memberikan pengumuman tersebut di kantornya. Perannya akan diambil alih oleh komite manajemen dan usai kembali tugasnya pun akan banyak dialihkan ke COO uber yang masih belum diisi siapapun.

Kalanick membuat keputusan ini setelah banyaknya skandal yang harus dihadapi Uber ditengah kejayaannya dalam bisnis ride-sharing. Berikut ini adalah beberapa skandal yang pernah dihadapi Uber:

1. Pelecehan seksual di dalam perusahaan

Default Image IDN

Kasus ini bermula dari aduan Susan Flower, mantan teknisi Uber yang mengaku mendapatkan pelecehan seksual di sana. Ia sudah melaporkan kasus itu pada Departemen Sumber Daya Manusia tetapi Uber tidak kunjung memberikan tanggapan yang serius. 

Susan akhirnya memlilih untuk curhat di blognya yang kemudian viral dan membuat Uber banyak dikritisi, seperti dilansir BBC. 

2. Video Kalanick bertengkar dengan sopir Uber.

Default Image IDN

Video tersebut berasal dari kamera dashboard di mobil Fawzi Kamel, seorang sopir Uber yang menumpahkan unek-unek pada sang CEO yang kebetulan menaiki mobilnya. 

Dalam video tersebut, seperti ditulis Kompas, terlihat Travis Kalanick tengah melakukan konfrontasi verbal dengan sopir mengenai tarif Uber yang terus turun dan merugikan para sopir. Video ini pun dipublikasikan dan menjadi viral hingga mengharuskan Kalanick minta maaf. 

3. Sekitar 200 ribu pengguna Uber menghapus akun mereka.

Default Image IDN

Meski kasus ini disinyalir hanyalah kesalahpahaman. Seperti dilansir dari Antaranews, tren menghapus akun Uber menjadi fenomena yang cukup membuat nama brand ini hancur. 

Bermula dari kebijakan Uber untuk tidak menurunkan harga di sekitar bandara JFK Amerika saat terjadi unjuk rasa. Kebijakan ini dianggap sebagai bentuk dukungan Uber pada kebijakan Trump yang menolak masuknya umat muslim dari 7 negara. 

4. Uber dituduh mencuri kekayaan intelektual mobil autonomous atau tanpa pengemudi.

Default Image IDN

Dilaporkan Liputan6, Uber telah digugat Waymo karena diduga mencuri kekayaan intelektual mobil autonomous dengan cara mencuri rahasia perusahaan. 

Gugatan itu berfokus pada Otto, perusahaan truk autonomous yang diakuisisi Uber tahun lalu. Diduga sekitar 14 ribu file rahasia penelitan mengenai mobil autonomous telah diunduh dan dimanfaatkan oleh Uber. 

5. Budaya perusahaan yang dianggap terlalu agresif.

Default Image IDN

Uber banyak dikritik terkait budaya perusahaannya yang masih banyak memungkinkan adanya kasus diskriminasi, pelecehan seksual dan semacamnya.

Beberapa saran yang dilontarkan untuk Uber adalah adanya pembatasan penggunaan alkohol saat event perusahaan dan larangan hubungan yang dekat antara karyawan dengan atasan. Hal ini juga berkaitan dengan kasus Susan yang dilecehkan secara seksual oleh manajernya.

Itu hanyalah skandal besar yang dihadapi Uber, di berbagai negara Uber juga menghadapi berbagai skandal lain yang berkaitan dengan regulasi pemerintah daerah.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fera Nur Aini
EditorFera Nur Aini
Follow Us