Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Tips Memelihara Sistem Kelistrikan pada Mobil, Lakukan Perawatan!

ilustrasi aki mobil (unsplash.com/Maxim Hopman)
Intinya sih...
  • Aki perlu diperiksa secara rutin untuk menghindari korosi dan memastikan tegangan yang mencukupi.
  • Periksa kabel dan konektor secara rutin, ganti yang rusak, dan hindari beban listrik berlebihan.
  • Pemeriksaan alternator penting untuk mengatasi masalah daya aki dan memastikan mobilmu tetap stabil.

Semua sistem kelistrikan pada mobil ternyata memiliki peran yang sangat krusial untuk bisa mendukung berbagai komponen yang ada di dalamnya, entah itu lampu, sistem hiburan, navigasi, hingga starter. Tidak heran apabila gangguan yang mungkin terjadi pada sistem kelistrikan dapat membuat kendaraan menjadi semakin sulit untuk dinyalakan, bahkan mengalami penurunan performa atau bahkan berpotensi mogok di tengah jalan.

Perawatan yang rutin tentu sangat diperlukan untuk memastikan bahwa sistem kelistrikan pada mobil tetap dalam kondisi yang optimal tanpa masalah. Simak beberapa tips dan inspirasi penting yang perlu kamu lakukan dalam memelihara sistem kelistrikan mobil untuk menghindari masalah serius dan membantu memperpanjang usia pakai dari komponennya.

1. Periksa dan bersihkan aki secara berkala

ilustrasi aki (unsplash.com/Oli Woodman)

Aki ternyata merupakan sumber utama dari daya listrik yang dimiliki mobil sehingga kondisinya tentu harus selalu diperiksa secara rutin. Pastikan bahwa terminal pada aki bebas dari risiko korosi atau kotoran yang mungkin dapat berpotensi menyebabkan risiko aliran listrik jadi terhambat hingga menimbulkan masalah pada sistem kelistrikan yang terjadi. Coba gunakan sikat kawat dan larutan baking soda untuk membersihkan bagian terminal aki dari risiko kerak atau karat. Selain itu, periksa pula tegangan aki dengan menggunakan voltmeter agar memastikan bahwa daya yang tersimpan memang masih mencukupi sehingga mesin dan komponen lain tetap bisa dinyalakan dengan aman.

2. Pastikan kabel dan konektor dalam kondisi yang baik

ilustrasi aki (unsplash.com/Nina Mercado)

Kabel dan konektor memiliki fungsi penting sebagai penghantar arus listrik dari aki ke berbagai komponen lain yang ada di dalam mobil. Jika ada bagian kabel yang mengalami kondisi putus, kendur, atau terkelupas, maka bagian sistem kelistrikan pun akan rentan mengalami gangguan dan pada akhirnya mengalami korsleting yang berbahaya. Coba periksa terlebih dahulu kondisi kabel secara rutin serta memastikan bahwa memang tidak ada tanda-tanda keausan atau sobekan yang terjadi. Jika kamu menemukan adanya kabel rusak, segera ganti dengan yang baru serta pastikan bahwa pemasangannya sesuai dengan standar yang ada untuk meminimalisir risiko terjadinya kebakaran atau gangguan pada kelistrikan lainnya.

3. Hindari beban listrik berlebihan

ilustrasi aki mobil (unsplash.com/Daniel @ bestjumpstarterreview.com)

Jika kamu sering menambahkan aksesoris kelistrikan, seperti sound system berdaya tinggi, lampu tambahan, hingga charger secara berlebihan, maka dapat berpotensi membebani sistem kelistrikan pada mobil. Beban listrik yang melebihi kapasitas ternyata bisa menimbulkan aki jadi cepat habis, bahkan berpotensi merusak alternator, sehingga inilah yang berbahaya. Sebelum memasang aksesoris tambahan, semestinya kamu dapat memastikan bahwa daya yang diperlukan memang masih dalam batas yang aman untuk sistem kelistrikan pada mobilmu. Jika tertarik untuk menambah aksesori, maka pertimbangkan untuk mulai meningkatkan kapasitas aki atau justru memasang relay tambahan sehingga nantinya distribusi listrik pada mobilmu tetap stabil.

4. Periksa alternator dan sistem pengisian daya

ilustrasi servis mobil (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Alternator memiliki fungsi utama dalam proses pengisian ulang daya aki, khususnya pada saat mobil berjalan dan menyuplai listrik ke berbagai komponen lainnya. Jika alternator mengalami masalah, aki pun akan secara otomatis kehilangan daya dengan signifikan sehingga membuat mobil jadi sulit untuk dinyalakan. Coba lakukan pemeriksaan alternator secara rutin dengan melihat indikator pada bagian dashboard atau dengan menggunakan alat pengukur khusus. Jika memang tampak tanda-tanda, seperti aki yang sering tekor atau lampu yang terlihat redup, maka segera lakukan pengecekan dan perbaikan untuk bisa mengatasi risiko masalah yang lebih serius.

Merawat sistem kelistrikan mobil secara rutin tentu merupakan hal penting dalam memastikan performa kendaraan tetap baik. Oleh sebab itu, lakukan pengecekan secara menyeluruh pada kabel, aki, beban listrik, hingga alternator agar nantinya kondisi kelistrikan mobilmu tetap aman dan baik. Terapkan tips di atas agar kamu jadi lebih tenang pada saat berpergian tanpa khawatir mengalami masalah kelistrikan, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Brilian Damani
EditorBrilian Damani
Follow Us