Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mengenal 6 Komponen Penggerak Roda Depan, Wajib Tahu!

ilustrasi mengecek ban mobil (freepik.com/ArtPhoto_studio)

Saat menggerakkan mobil, tenaga mesin akan disalurkan ke roda kendaraan melalui sistem penggerak. Secara umum, terdapat dua jenis sistem penggerak yang digunakan oleh berbagai produk mobil, yaitu penggerak roda depan dan belakang.

Nah, pada artikel ini IDN Times coba membahas komponen penggerak roda depan atau yang biasa disebut juga sistem Front Wheel Drive (FWD). Cek selengkapnya di bawah ini, ya. 

1. As roda depan atau front axle

ilustrasi ban depan (IDN Times/Fadhliansyah)

Seperti namanya, as roda depan terletak di bagian depan mobil. Tugas as roda depan adalah menopang kemudi dan menahan guncangan yang dihasilkan karena permukaan jalan tidak rata. Bagian ini berfungsi menghubungkan transmisi dan roda depan agar mobil berjalan lebih lancar. Nah, komponen mobil ini memiliki empat bagian utama, yaitu balok, pin putar, batang lintasan, dan poros pendek.

Ada beberapa jenis as roda depan, tergantung pada desain kendaraan, seperti as tetap (solid axle) atau as independen. As independen memungkinkan setiap roda bergerak secara terpisa sehingga dapat meningkatkan kenyamanan.

2. Transmisi

ilustrasi transmisi mobil matic (pixabay/sung650726)

Transmisi adalah komponen krusial yang mengatur penyaluran tenaga dari mesin pembakaran internal ke roda mobil. Transmisi bertugas mengonversi kecepatan dan torsi yang dihasilkan oleh mesin untuk menjadi tenaga yang sesuai dengan roda kendaraan.

Tak hanya itu, transmisi membuat pengemudi dapat memilih gigi yang sesuai dengan kecepatan dan kondisi jalan. Transmisi juga memungkinkan mobil bisa bergerak mundur, lho. 

3. Suspensi

ilustrasi suspensi mobil (auto.howstuffworks.com)

Komponen selanjutnya adalah sistem suspensi. Sistem suspensi memainkan beberapa peran penting, terutama pada kenyamanan dan keselamatan kendaraan. Berikut ini adalah fungsi dari sistem suspensi:

  • Menahan beban kendaraan dan muatannya sehingga bisa memastikan kendaraan tetap seimbang
  • Menyerap guncangan dan getaran dari jalan sehingga dapat membuat berkendara lebih mulus karena memungkinkan meredam benturan
  • Menjaga ban tetap bersentuhan dengan jalan dan meningkatkan traksi, terutama saat digunakan berkendara dalam kecepatan tinggi atau mengerem.

Melihat dari fungsinya, penting untuk menjaga dan melakukan pengecekan rutin sistem suspensi sehingga bisa memudahkanmu untuk mengetahui performa kendaraan.

4. Differential

ilustrasi perawatan mesin mobil (pexels.com/Daniel Cassey Pahati)

Dilansir laman resmi Suzuki, differential adalah komponen yang bertugas menyalurkan tenaga dari transmisi ke roda dengan kecepatan putaran yang tertentu. Pada sistem penggerak roda depan, differential terletak di samping transmisi yang disebut transaxle.

Komponen ini memungkinkan mobil untuk bergerak lebih cepat atau lebih lambat, tergantung kebutuhan. Misal, saat kendaraan berbelok, roda di luar harus melaju lebih cepat daripada roda di dalam. Differential akan mendistribusikan torsi yang sama ke kedua roda agar kendaraan bergerak lancar. Dengan memahami apa itu differential, pemakaian kendaraan bisa menjadi efisien.

5. Ban dan velg

ilustrasi ban pada mobil (pexels.com/Mike Bird)

Ban berfungsi memberikan traksi, menahan beban kendaraan, dan meminimalkan guncangan dari permukaan jalan, yang sangat penting untuk keselamatan dan kenyamanan berkendara. Ban bertanggung jawab untuk menggerakkan arah kendaraan. Tak hanya itu, ban juga bertugas menjaga grip ketika berbelok serta berperan dalam pengereman.

Di sisi lain, velg adalah bagian luar yang menampung ban sebagai struktur utama roda dan penopang kendaraan saat bergerak. Peran velg sangatlah krusial karena harus menahan tekanan dari ban dan gesekan yang dihasilkan oleh beban kendaraan. 

6. Kopling

ilustrasi pedal kopling (unsplash.com/Unervi González)

Kopling merupakan salah satu komponen terpenting pada kendaraan. Nah, kopling adalah mekanisme dalam kendaraan yang menghubungkan poros yang berputar dan mentransfer tenaga dari mesin ke roda.

Tanpa kopling yang berfungsi dengan baik, transfer tenaga tidak akan berjalan dengan baik, dan kendaraan tidak dapat berpindah gigi. Mesin dalam kendaraan selalu berputar sehingga kopling berfungsi menghubungkan rotasi tersebut atau memutusnya untuk bergerak atau berhenti.

Dengan memahami keenam komponen penggerak roda depan mobil, kita dapat lebih menghargai peran dalam menjaga performa kendaraan. Memastikan semua komponen ini berfungsi dengan baik sangatlah penting untuk pengalaman berkendara yang optimal. 

Penulis: Andi Muhammad Ihsan

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lea Lyliana
Reno Alvin
Lea Lyliana
EditorLea Lyliana
Follow Us