5 Kesalahan saat Melakukan Investasi Properti, Rentan Rugi!

Investasi properti sering kali dianggap sebagai salah satu cara terbaik untuk bisa membangun dan pasif income yang cukup menjanjikan untuk jangka waktu panjang. Hal ini karena memang investasi properti bisa menghasilkan pendapatan yang cenderung stabil, sehingga bisa menjadi aset berharga untuk dimanfaatkan di masa depan.
Banyak orang yang mungkin tertarik untuk melakukan investasi properti, namun tentu saja tetap memiliki risiko tersendiri apabila tidak berhati-hati dalam melakukannya, khususnya bagi yang masih pemula. Oleh sebab itu, kamu harus tahu bahwa ada beberapa kesalahan saat melakukan investasi properti, sehingga dirimu bisa mengambil langkah untuk mengantisipasinya.
1. Tidak riset pasar terlebih dahulu

Kesalahan pertama yang sering dilakukan banyak orang adalah tidak melakukan riset pasar dengan matang, sehingga hal ini memungkinkan masalah jadi mudah muncul. Tidak mengherankan apabila memang kamu disarankan untuk melakukan riset pasar terlebih dahulu yang mencakup pemahaman mengenai lokasi tren, harga properti, prospek perkembangan wilayah, hingga permintaan sewa.
Jika kamu tidak memiliki informasi apa pun mengenai properti yang akan dibeli, maka kemungkinan investor untuk membeli atau pun menyewa propertimu bisa saja rendah. Hal ini bukannya menguntungkanmu, namun justru bisa menimbulkan kerugian tersendiri yang semestinya harus dihindari sejak awal.
2. Mengabaikan biaya tambahan

Banyak orang yang seringkali tertarik untuk melakukan investasi properti, namun tidak memahami tentang biaya tambahan. Sebetulnya memang melakukan investasi properti tetap memerlukan modal yang mencakup biaya tambahan, seperti renovasi, asuransi, pajak properti, biaya manajemen properti, hingga biaya pemeliharaan secara rutin.
Jika kamu tidak memperhitungkan segala biaya tambahan dengan cermat, maka hal ini justru hanya akan mengurangi keuntungan yang kamu dapatkan. Tidak mengherankan apabila para investor pemula sudah semestinya dapat memperhitungkan segala biaya yang mungkin akan dikeluarkan, sehingga nantinya bisa memeroleh keuntungan yang tepat dan tidak sampai justru merugikan secara finansial.
3. Pembiayaan yang tidak tepat

Masalah pembiayaan memang sering kali menjadi masalah yang juga sering dilakukan oleh para investor pada saat berinvestasi properti. Hal ini karena memang banyak orang yang mungkin melakukan jenis pembiayaan yang tidak tepat, sehingga kurang memahami syarat dan juga ketentuan yang berlaku sudah semestinya.
Kamu mungkin dapat memilih jenis pembiayaan yang tepat, seperti membayar properti secara tunai atau pun pinjaman agar nantinya tidak sampai salah. Jika memang kamu tertarik untuk membeli properti dengan menggunakan pinjaman, maka ketahui bunga dan juga syarat pembayaran yang diperlukan. Hal ini penting agar tidak sampai membebanimu dan justru mengurangi profitabilitas investasi yang mungkin akan diperoleh.
4. Mengabaikan kondisi properti

Jika memang kamu benar-benar serius untuk melakukan investasi properti, maka harus cermat dalam memperhatikan kondisinya. Hal ini karena memang membeli properti memerlukan inspeksi menyeluruh, sehingga bisa mengenali kesalahan-kesalahan serius yang mungkin bisa menurunkan nilai investasi propertimu di masa depan.
Banyak sekali orang yang mungkin tergoda untuk membeli properti karena terlihat bagus dari luar, namun ternyata memiliki berbagai masalah struktural dan juga perbaikan yang cukup signifikan. Tidak mengherankan apabila kamu harus melakukan inspeksi secara teliti oleh profesional, sehingga nantinya dapat mengetahui masalah yang mungkin terlihat agar bisa menghindari biaya yang lebih besar di masa depan.
5. Tidak memiliki rencana yang jelas

Jika memang investasi properti yang kamu lakukan berjalan dengan baik maka biasanya akan selalu ada rencana selanjutnya yang mungkin sudah dibuat dengan matang. Namun, banyak orang yang melakukan investasi properti tanpa adanya strategi atau pun rencana yang jelas, sehingga rentan sekali melakukan kesalahan-kesalahan yang tidak semestinya.
Kesalahan umum yang mungkin sering dilakukan pada saat membeli properti adalah dengan tidak memikirkan bagaimana cara menjualnya atau pun menarik keuntungan di masa depan. Oleh sebab itu, kamu juga harus memikirkan bagaimana caranya memasarkan properti tersebut agar bisa menarik perhatian calon pembeli, sehingga nantinya bisa disewakan dan mendatangkan keuntungan untukmu.
Jika bisa menghindari kesalahan saat melakukan investasi properti, maka dirimu paham bagaimana cara tepat menggunakan instrumen investasi tersebut. Tetapi, kesalahan yang sudah dijelaskan di atas patut kamu jadikan pengingat untuk terus berhati-hati ketika melakukan berinvestasi properti, ya!