Jakarta, IDN Times - Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN, Darmawan Prasodjo melaporkan beban puncak listrik di libur akhir tahun mencapai 39 gigawatt (GW).
Angka tersebut sesuai dengan prediksi PLN untuk penggunaan listrik selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
“Kami merencanakan dan menyediakan daya mampu pasok sebesar 53 GW,” kata Darmawan dalam konferensi pers di posko Nataru 2024/2025, Jakarta, Selasa (31/12/2024).
Darmawan memastikan selama libur Natal kemarin, yakni 25-26 Desember 2024, distribusi listrik berjalan lancar, dan gardu induk listrik beroperasi penuh.
“Kemudian juga kami memastikan sistem distribusi dan sistem pelayanan pelanggan kami berjalan dengan baik,” ujar Darmawan.
Darmawan mengatakan, selama libur Natal kemarin, PLN fokus memasok listrik ke gereja-gereja untuk memastikan ibadah Natal berjalan lancar.
“Untuk itu kami fokus agar pasokan listrik pada gereja-gereja, Katedral, dan juga tempat keramaian betul-betul andal. Dan sampai saat ini alhamdulillah semuanya berjalan dengan lancar,” kata Darmawan.
Khusus untuk malam pergantian tahun ini, PLN menyiagakan 81 petugas di seluruh Indonesia, demi memastikan distribusi listrik berjalan lancar.
“Kami dan kami juga membuka lebih dari 4.300 posko. Dan khusus untuk malam ini tentu saja kami mengawal pasukan listrik di gereja, di katedral, di tempat keramaian, di objek vital, di mal-mal, sehingga harapan kami adalah perayaan tahun baru 2025 ini bisa berjalan dengan lancar,” ucap Darmawan.