Jakarta, IDN Times - BRI Peduli menyalurkan bantuan sebanyak 1.000 paket sembako kepada warga di Desa Adat Pesedahan, Kecamatan Manggis Kabupaten Karangasem. Bantuan ini diberikan bersamaan Hari Raya Nyepi yang jatuh pada Senin (11/3/2024).
Setiap paket sembako yang diberikan terdiri dari 10 kilogram beras, dua liter minyak goreng, gula pasir, dan lainnya. Bantuan ini diberikan secara langsung kepada masyarakat di Desa Adat Pesedahan.
Bantuan ini, dijelaskan oleh Corporate Secretary BRI, Agustya Hendi Bernady, memang rutin diberikan pihaknya. Bantuan tersebut menjadi tanggung jawab sosial dari perusahaan.
"Kami ingin mewujudkan kepedulian bagi masyarakat yang menjalankan Hari Raya Nyepi khususnya bagi masyarakat di Desa Adat Pesedahan, Bali. Semoga, bantuan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat dan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-sebaiknya," kata Hendi dalam keterangannya.
Bendahara Desa Adat Pesedehan, I Wayan Suwenten, melayangkan rasa terima kasih atas kepedulian BRI. Bantuan tersebut, menurut Suwenten, menjadi bukti atas perhatian khusus terhadap masyarakat di Desa Adat Pesedahan.
"Kami mengucapkan Rasa Angayubagya/Suksmaning Manah atas bantuan yang diberikan serta kepedulian BRI bagi masyarkat kami. Kami tentunya bisa menjalani perayaan Hari Raya Nyepi tahun 2024 dengan lega dan gembira karena sebagian besar kebutuhan terbantu," katanya.
Ternyata, bukan kali ini saja BRI memberikan uluran tangan kepada masyarakat di Desa Adat Pesedahan. Pada 2020 lalu, BRI pernah membantu warga untuk merenovasi Pura Pemastuan yang berada di desa tersebut.
Pura Pemastuan merupakan salah satu titik suci Pura-Pura Kahyangan Desa di Desa Adat Pesedahan yang dibangun pada 1021.
"Pada 2020 kami mendapat bantuan renovasi dari BRI karena keberadaan pura yang sudah rusak berat dan tenggelam dari permukaan wilayah sekitarnya. Renovasi tersebut juga sangat membantu kami terutama ada perluasan sehingga kapasitasnya bertambah dan bisa menampung umat yang datang sembahyang," ujar Suwenten.