Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Daftar Infrastruktur Transportasi yang Terdampak Banjir Sumatra

IMG_20251127_123104.jpg
Suasana banjir di jalan Dokter Mansyur Medan (IDN Times/Indah Permata Sari)
Intinya sih...
  • Daftar transportasi publik yang terdampak banjir, antara lain: pelabuhan, jalur kereta api, dan terminal di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.
  • Rincian dampak banjir kepada infrastruktur transportasi, termasuk akses jalan menuju bandara terhambat banjir atau longsor serta mobilisasi dukungan transportasi udara dan laut.
  • Imbauan Kemenhub kepada masyarakat untuk selalu memperbarui informasi sebelum melakukan perjalanan dan akan dilakukan evaluasi dampak banjir pada fasilitas transportasi.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Sejumlah fasilitas transportasi di Provinsi Aceh, Sumatra Utara dan Sumatra Barat terdampak banjir yang terjadi sejak beberapa hari terakhir. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pun melakukan sejumlah upaya pemulihan layanan transportasi yang terdampak banjir, terutama untuk mendukung mobilitas masyarakat dan logistik.

“Kami turut berduka atas bencana yang menimpa saudara-saudara kita di Sumatea. InshaAllah warga yang terdampak diberi kekuatan dan ketabahan,” ujar Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, Jumat (28/11/2025).

1. Daftar transportasi publik yang terdampak banjir

Banjir bandang di Sumatra
Potret banjir bandang di Sumatra. (Dok. BNPB)

Dudy melanjutkan, hingga saat ini sejumlah layanan transportasi baik darat, laut, udara dan perkeretaapian di beberapa wilayah di Sumatra masih terdampak banjir. Untuk itu, Kemenhub terus berkoordinasi dengan stakeholder terkait dalam upaya pemulihan layanan dengan tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan.

Berdasarkan laporan satuan kerja Kemenhub wilayah Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat, ada sejumlah infrastuktur transportasi darat, laut dan perkeretaapian yang terdampak, yakni sebagai berikut:

1. Pelabuhan Lhokseumawe, Aceh;

2. Pelabuhan Penyeberangan Singkil, Aceh;

3. Jalur kereta api lintas Stasiun (St) Krueng Geukueh – St. Bungkaih – St. Krueng Mane, Aceh;

4. Terminal Tipe A Lhokseumawe, Aceh;

5. Terminal Tipe A Langsa, Aceh;

6. Pelabuhan Sibolga, Sumatra Utara;

7. Terminal Tipe A Amplas, Sumatra Utara;

8. Terminal Tipe A Pinang Baris, Sumatra Utara;

9. Terminal Tipe A Sibolga, Sumatra Utara;

10. Terminal Tipe A Tarutung, Sumatra Utara.

2. Rincian dampak banjir kepada infrastruktur transportasi

Banjir bandang di Sumatra
Potret banjir bandang di Sumatra. (Dok. BNPB)

Pada transportasi udara, sejumlah bandara dilaporkan dalam kondisi aman dan beroperasi normal. Namun, akses jalan menuju beberapa bandara terhambat banjir atau longsor, seperti pada Bandar Udara DR. F.L. Tobing, Sibolga, Sumatra Utara dan Bandar Udara Rembele - Takengon, Aceh.

"Sementara di wilayah Sumatra Barat, dampak banjir pada infrastruktur transportasi cenderung minim. Kegiatan operasional di Pelabuhan Teluk Bayur, Bandara Minangkabau dan sejumlah terminal berjalan kondusif dan normal," ujar Dudy.

Pada akses darat yang tidak dapat dilalui akibat banjir dan longsor, Kemenhub langsung memobilisasi dukungan transportasi udara maupun laut untuk memastikan pasokan bantuan bagi warga terdampak tetap berjalan. Beberapa terminal juga difungsikan sebagai tempat pengungsian sementara bagi warga terdampak.

Untuk jalur kereta api, Kemenhub terus memantau kondisi di titik-titik rawan bencana yang terdampak banjir dan longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Sebagai upaya tindak lanjut sementara, Kemenhub bersama pemangku kepentingan terkait telah menerjunkan alat berat dan material berupa rel bekas untuk meminimalisir dampak banjir dan longsor.

3. Imbauan Kemenhub

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi
Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi (IDN Times/Ridwan Aji PItoko)

Menurut laporan saat ini kondisi sarana dan prasarana di beberapa tempat dilaporkan aman meski terdapat beberapa titik banjir dan longsor, dengan akses ke beberapa lokasi terputus. Secara paralel, juga tengah dilakukan identifikasi sarana dan prasarana yang terdampak untuk dilakukan perbaikan.

“Kami terus memastikan pelayanan dapat berjalan dengan baik. Kalau nantinya upaya pemulihan sesuai hasil identifikasi. Seperti contohnya Terminal Amplas masih terendam, nanti akan dilihat kerusakannya dan tentunya diupayakan perbaikan secepatnya,” kata Dudy.

Dudy pun mengimbau masyarakat untuk selalu memperbarui informasi sebelum melakukan perjalanan, terutama bagi yang melewati jalur-jalur terdampak banjir. Hal ini mengingat masih banyak sarana transportasi terdampak yang belum dapat beroperasi.

"Ke depan, kami juga akan lakukan berbagai evaluasi dampak banjir dan longsor pada seluruh fasilitas transportasi yang ada. Upaya ini untuk memastikan kelancaran mobilitas masyarakat, distribusi logistik, serta mendukung percepatan penanganan darurat di daerah yang terisolasi akibat kerusakan infrastruktur," tutur Dudy.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us

Latest in Business

See More

Daftar Infrastruktur Transportasi yang Terdampak Banjir Sumatra

28 Nov 2025, 23:32 WIBBusiness