Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Disney Rampungkan Akuisisi Hulu Senilai Rp146 Triliun

ilustrasi logo Hulu (unsplash.com/Boliviainteligente)
ilustrasi logo Hulu (unsplash.com/Boliviainteligente)
Intinya sih...
  • Disney resmi akuisisi Hulu dari Comcast dengan total nilai transaksi sekitar Rp146 triliun
  • Proses penilaian melibatkan tiga pihak dan akan rampung Juli, dengan Disney menguasai 100 persen saham Hulu
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times – Disney resmi membeli seluruh saham Hulu milik Comcast melalui anak usahanya, NBCUniversal, dengan total nilai transaksi sekitar 9 miliar dolar AS (sekitar Rp146 triliun).

Pembayaran terakhir sebesar 438,7 juta dolar AS diselesaikan Disney untuk menutup akuisisi sepertiga saham terakhir Hulu. Kesepakatan ini menyiratkan valuasi keseluruhan sebesar 27 miliar dolar AS untuk platform streaming tersebut.

Langkah ini menandai akhir dari kepemilikan bersama Hulu yang telah berlangsung selama lebih dari satu dekade. Dengan tuntasnya akuisisi ini, Disney kini menguasai 100 persen saham Hulu.

Disney sebelumnya telah menyepakati pembayaran awal sebesar 8,61 miliar dolar AS pada Desember 2023. Jumlah itu berdasarkan nilai dasar yang dijamin 27,5 miliar dolar AS, sesuai kesepakatan pada 2019.

1. Proses penilaian melibatkan tiga pihak dan akan rampung Juli

Transaksi ini difinalisasi usai proses penilaian ekuitas yang rampung pada 9 Juni 2025, sesuai dokumen yang diajukan ke Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC). Akuisisi resmi dijadwalkan tuntas paling lambat 24 Juli 2025.

Dalam prosesnya, penilai dari Disney memberikan valuasi di bawah nilai dasar 27,5 miliar dolar AS yang dijamin, sementara penilai NBCUniversal menilai jauh di atas angka itu. Ketidaksepakatan ini membuat kedua belah pihak menunjuk penilai ketiga untuk menyelesaikan perhitungan akhir nilai saham.

Hasil akhir penilaian menyepakati pembayaran tambahan 438,7 juta dolar AS, yang membuat total akuisisi menyentuh angka 9,05 miliar dolar AS. Angka ini mencerminkan penyelesaian penuh dari komitmen Disney sejak 2019.

Disney akan mencatat pembayaran tambahan ini dalam laporan laba kuartal ketiga fiskal sebagai laba bersih yang dapat diatribusikan kepada kepentingan nonkontroling. Hal ini akan mengurangi laba bersih Disney namun tidak berdampak pada panduan laba yang disesuaikan untuk tahun fiskal 2025.

2. CEO Disney dan juru bicara Comcast beri pernyataan resmi

CEO Disney Bob Iger menyambut baik selesainya transaksi yang sudah lama dinantikan.

“Kami senang ini akhirnya terselesaikan. Kami telah memiliki kemitraan yang produktif dengan NBCUniversal, dan kami mendoakan mereka yang terbaik,” kata Bob Iger, dikutip dari Variety, Rabu (11/6/2025).

Ia menambahkan, akuisisi penuh atas Hulu akan membuka jalan untuk integrasi yang lebih dalam dengan layanan Disney+ dan produk streaming langsung ESPN. Dari pihak Comcast, juru bicara perusahaan turut mengomentari hasil akhir kerja sama tersebut.

“Hulu adalah awal yang luar biasa bagi kami dalam streaming yang menghasilkan hampir 10 miliar dolar AS dalam pendapatan untuk Comcast dan menciptakan audiens penting untuk konten kelas dunia NBCUniversal. Kami mendoakan Disney sukses dengan Hulu dan menghargai cara kooperatif tim kami mengelola kemitraan,” ujar juru bicara itu, dikutip dari CNBC Internasional.

Kedua pernyataan menunjukkan suasana transisi yang positif antara dua raksasa industri hiburan tersebut. Tidak ada indikasi konflik selama proses negosiasi final.

3. Hulu berawal dari kolaborasi dan kini dikendalikan penuh Disney

Hulu didirikan pada 2007 sebagai proyek gabungan antara NBCUniversal dan Fox, dengan tujuan awal menyaingi dominasi YouTube. Disney bergabung dalam kolaborasi tersebut dan perlahan memperbesar kepemilikannya.

Tonggak penting terjadi pada 2019 ketika Disney mengakuisisi aset hiburan 21st Century Fox senilai 71 miliar dolar AS. Transaksi itu membuat Disney menguasai dua pertiga saham Hulu, ditambah dengan pembelian 10 persen saham WarnerMedia dari AT&T oleh pemegang saham lainnya.

Pada Mei 2019, Disney resmi mengambil alih kendali operasional Hulu. Di tahun yang sama, Comcast menyetujui penjualan sisa sahamnya dalam waktu lima tahun ke depan.

Hingga 29 Maret 2025, Hulu memiliki lebih dari 50 juta pelanggan, menurut laporan keuangan Disney. Angka ini merupakan bagian dari total 180,7 juta pelanggan layanan streaming Disney, dengan Disney+ sebagai kontributor terbesar.

Sementara itu, NBCUniversal yang dimiliki Comcast kini berfokus pada layanan streaming Peacock. Layanan itu telah mengumpulkan 41 juta pelanggan per April 2025, berdasarkan laporan dari CNBC International.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us