Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Gibran Ikut Rapat Kabinet di Kediaman Prabowo, Bahas Devisa Ekspor

 Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi di Kertanegara, Minggu (28/9/2025). (IDN Times/Muhammad Ilman Nafi'an)
Intinya sih...
  • Presiden Prabowo Subianto gelar rapat kabinet terbatas membahas devisa hasil ekspor
  • Peraturan pemerintah tentang DHE berlaku sejak Maret 2025
  • DHE belum optimal seperti yang diharapkan
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas (rapat) Kabinet Merah Putih di kediaman pribadinya, Jalan Kertanegara 4, Jakarta Selatan, Minggu (12/10/2025). Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi, mengatakan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka juga hadir dalam rapat terbatas tersebut.

"Malam hari ini sebenarnya pertemuan rutin, sebagaimana setiap minggu, kadang-kadang Sabtu, kadang-kadang Minggu, jadi setiap waktu kosong, Bapak Presiden kemudian memanggil para menteri, memang malam ini lumayan lengkap, karena Bapak Wakil Presiden berkenan hadir," ujar Prasetyo.

1. Bahas devisa hasil ekspor

Devisa hasil ekspor
Ilustrasi ekspor (IDN Times)

Prasetyo mengatakan, salah satu pembahasan pada rapat terbatas terkait keuangan, sistem perbankan hingga devisa hasil ekspor (DHE). Prabowo juga meminta sejumlah menterinya untuk melaporkan data terbaru terkait progres program prioritas.

"Memang terus terang malam hari ini tadi ada beberapa hal yang dibahas secara khusus. Salah satunya mengenai sistem keuangan dan sistem perbankan kita. Termasuk tadi membahas mengenai hasil dari Peraturan Pemerintah yang kita keluarkan berkenaan dengan devisa hasil ekspor, salah satunya," kata dia.

2. Peraturan pemerintah tentang DHE sudah berlaku sejak Maret 2025

Ilustrasi ekspor
Ilustrasi ekspor (IDN Times)

Menurutnya, peraturan pemerintah tentang devisa hasil ekspor sudah diteken pada Maret 2025.

"Sudah, kan sudah berlaku mulai Maret. Jadi tadi membahas untuk melakukan evaluasi sejauh mana efektivitas dan dampak terhadap diberlakukannya DHE," ucap dia.

3. DHE belum optimal seperti yang diharapkan

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Dalam kesempatan itu, Prasetyo mengakui devisa hasil ekspor Indonesia masih belum seoptimal yang diharapkan.

"Makanya tadi salah satu pembahasan kita terutama di bidang ekonomi," imbuhnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us

Latest in Business

See More

Gibran Ikut Rapat Kabinet di Kediaman Prabowo, Bahas Devisa Ekspor

12 Okt 2025, 23:34 WIBBusiness