Jokowi Resmikan Bandara di Fakfak dan Nabire

23 Nov 2023, 14:08 WIB

Presiden Jokowi meresmikan Siboru Fakfak, Papua Barat dan Bandara Douw Aturure Nabire, Papua Tengah (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo meresmikan Siboru Fakfak, Papua Barat dan Bandara Douw Aturure Nabire, Papua Tengah, pada Kamis (23/11/2023). Jokowi mengatakan, bandara itu dibuat untuk memberikan mobilitas yang lebih baik untuk warga.

"Kita tahu akses di Papua ini tidak mudah, akses di tanah Papua tidak mudah, masih banyak daerah-daerah yang sulit dijangkau aksesnya sulit perlu waktu berjam-jam bahkan ada yang sampai berhari-hari untuk sampai ke suatu daerah," ujar Jokowi dalam pidatonya yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden.

1. Papua semakin berkembang

Presiden Jokowi meresmikan Siboru Fakfak, Papua Barat dan Bandara Douw Aturure Nabire, Papua Tengah (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Jokowi mengatakan, Papua saat ini semakin berkembang. Menurutnya, pembangunan di tanah Papua sudah semakin banyak.

"Kegiatan ekonomi semakin meningkat, sehingga dibutuhkan fasilitas dan dan sarana transportasi yang lebih baik," ucap dia.

2. Tingkatkan konektivitas

Presiden Jokowi meresmikan Siboru Fakfak, Papua Barat dan Bandara Douw Aturure Nabire, Papua Tengah (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Dalam kesempatan itu, Jokowi menyebut dua bandara yang baru diresmikannya akan meningkatkan konektivitas antar warga.

"Bandara Siboru dan Bandara Douw Aturure yang kita resmikan pada hari ini akan meningkatkan konektivitas di Papua, meningkatkan mobilitas orang, Meningkatkan mobilitas barang, dan membuka banyak peluang untuk memicu tumbuhnya ekonomi ekonomi baru, usaha-usaha baru," kata dia.

3. Wisata di Papua harus diperkenalkan

Presiden Jokowi meresmikan Siboru Fakfak, Papua Barat dan Bandara Douw Aturure Nabire, Papua Tengah (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Lebih lanjut, Jokowi mengatakan, wisata di Papua harus diperkenalkan agar potensinya bisa menjadi daya tarik dan peningkatan ekonomi bagi warga lokal.

"Saya minta pemerintah daerah masyarakat bisa memanfaatkan bendara ini sebaik-baiknya, memanfaatkan akses yang semakin terbuka untuk memperkenalkan potensi-potensi yang ada di daerah kita ini," imbuhnya.