MR DIY Gelar RUPS Perdana, Bahas Strategi Laba Bersih dan Rombak Pengurus

- Kedepankan pengelolaan yang prudent dan jalankan prinsip transparansi
- Perkuat tata kelola dan akuntabilitas
Jakarta, IDN Times - PT Daya Intiguna Yasa Tbk atau MR DIY ndonesia (kode BEI: MDIY) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perdana pada Jumat (13/6/2025)
Dalam rapat tersebut, pemegang saham menyetujui pengalokasian sebesar 11,73 persen dari laba bersih perseroan tahun buku 2024 yang mencapai Rp 1,07 triliun sebagai cadangan wajib. Sisanya sebesar 88,27 persen ditetapkan sebagai laba ditahan.
“Dengan kepercayaan dari para pemegang saham, MR DIY akan terus membangun fondasi yang kokoh guna mendukung strategi pertumbuhan berkelanjutan. Didukung dengan prinsip kehati-hatian finansial, kepemimpinan yang unggul, serta strategi ekspansi yang terukur, kami berkomitmen untuk terus menciptakan nilai yang konsisten bagi pelanggan, mitra bisnis, dan seluruh pemangku kepentingan,” ujar Direktur Utama MR DIY Indonesia, Edwin Cheah, dalam keterangannya, Jumat.
1. Kedepankan pengelolaan yang prudent dan jalankan prinsip transparansi

Ia mengatakan, RUPST juga membahas dan meninjau realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum perdana saham (IPO) perseroan hingga 31 Desember 2024. Hal itu sesuai ketentuan Peraturan OJK No. 30/POJK.04/2015 tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana.
"Pengalokasian laba bersih yang bertanggung jawab serta penyampaian dan pengesahan Laporan Tahunan Tahun Buku 2024 mencerminkan praktik pengelolaan keuangan yang hati-hati (prudent) dan komitmen terhadap prinsip transparansi," kata dia.
2. Perkuat tata kelola dan akuntabilitas

RUPST juga memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk akuntan publik independen beserta Kantor Akuntan Publik (KAP) yang memiliki jaringan global dan rekam jejak baik dalam mengaudit perusahaan terbuka. Keputusan ini menegaskan fokus perseroan pada skalabilitas operasional dan penguatan tata kelola perusahaan yang strategis.
Selain itu, pemegang saham menyetujui pemberian pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada Dewan Direksi dan Dewan Komisaris atas pelaksanaan tugas pengelolaan dan pengawasan selama tahun buku 2024. Hal tersebut sebagaimana tercermin dalam laporan keuangan konsolidasian yang telah diaudit.
"Langkah ini memperkuat komitmen perseroan terhadap akuntabilitas dan transparansi," kata dia.
3. Susunan dewan komisaris dan direksi terbaru

Dalam upaya memperkuat struktur tata kelola, RUPST menyetujui penunjukan Loh Kok Leong sebagai Komisaris. Dengan pengalaman lebih dari dua dekade, termasuk sebagai Partner dan Managing Director di Boston Consulting Group (BCG), Loh dinilai membawa keahlian strategis di bidang transformasi bisnis dan pengembangan skala usaha di kawasan Asia Tenggara.
"Pengalaman beliau dalam transformasi dan pertumbuhan strategis di Asia Tenggara akan memperkuat kapabilitas pengawasan Perseroan, serta mendukung pendekatan yang seimbang dan visioner dalam ekspansi jangka panjang serta penciptaan nilai bagi seluruh pemangku kepentingan,” tambah Edwin.
Berikut susunan Dewan Komisaris dan Direksi baru MR DIY:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama: Ong Chu Jin Adrian
Komisaris: Darwin Cyril Noerhadi
Komisaris: Loh Kok Leong
Komisaris Independen: Istini Tatiek Siddharta
Komisaris Independen: Loo Chong Peng
Direksi
Direktur Utama: Edwin Cheah Yew Hong
Direktur: Rika Juniaty Tanzil
Direktur: Frida Herlina Marpaung
Direktur: Hendra Kurniawan
Direktur: Michael