Prabowo Larang Menteri Pakai Mobil Impor Mulai Pekan Depan

- Presiden Prabowo instruksikan pejabat eselon I untuk berhenti menggunakan mobil dinas impor.
- Pejabat tinggi negara diwajibkan memakai kendaraan produksi dalam negeri, seperti Maung buatan PT Pindad.
Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan para menteri dan pejabat eselon I untuk berhenti menggunakan mobil dinas impor. Mulai pekan depan, seluruh pejabat tinggi negara diwajibkan memakai kendaraan produksi dalam negeri.
Hal itu disampaikan Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu), Anggito Abimanyu dalam Rapat Terbuka Senat: Puncak Dies Natalis ke-15 & Lustrum IlI Sekolah Vokasi UGM Tahun 2024
"Pak Prabowo sudah bilang, 'minggu depan tidak ada lagi barang impor untuk mobil eselon I sama menteri'," kata dia seperti disiarkan melalui YouTube PPID Sekolah Vokasi UGM, Senin (28/10/2024).
1. Anggito bakal pakai mobil Maung buatan PT Pindad

Sejalan dengan arahan Prabowo, Anggito mengatakan, mulai minggu depan dirinya akan beralih menggunakan mobil Maung, kendaraan taktis produksi PT Pindad.
"Minggu depan saya akan pakai mobilnya Maung itu, mobilnya Pindad," ujar mantan Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) itu.
2. Mobil Pindad menggunakan TKDN hingga 70 persen

Anggito menjelaskan, kendaraan Maung, yang akan digunakan sebagai mobil dinas, dirancang oleh Prof. Sigit Puji Santosa. Kendaraan tersebut memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) hingga 70 persen.
"Dia menyampaikan, dia merancang mobil Indonesia, 70 persen itu dari produk dalam negeri," ucap Anggito.
3. Prabowo juga naik Maung di momen pelantikannya

Pada pelantikan sebagai Presiden RI pada 20 Oktober 2024, Prabowo juga tampil dengan kendaraan dinas Maung buatan PT Pindad, dinamai MV3 Garuda Limousine.
Kendaraan tersebut merupakan varian pengembangan terbaru dari MV3 yang didesain dan dikembangkan untuk mengakomodir secara langsung arahan dari Presiden Prabowo Subianto. Dengan terwujudnya kendaraan Garuda Limousine Kepresidenan itu menunjukkan kemandirian bangsa Indonesia.