Prabowo soal Nego Tarif Trump: Kita Tidak Emosional, Tidak Terpancing

- Dalam pembukaan Sidang Kabinet Paripurna ke-8, Prabowo menegaskan, pemerintah memahami kepentingan besar yang sedang dihadapi. Dia menyebut perlindungan terhadap rakyat Indonesia sebagai prioritas utama.
- Prabowo juga mengapresiasi kinerja tim ekonomi pemerintah. Dia menyebut koordinasi lintas kementerian berjalan solid yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Perekonomian
Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto menegaskan, pemerintah menghadapi tekanan geoekonomi global, termasuk kebijakan tarif dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dengan tenang. Menurutnya, situasi tersebut direspons melalui jalur negosiasi dan perundingan, tanpa terbawa emosi atau reaksi berlebihan.
"Kita negosiasi, kita berunding. Kita tidak emosional, kita tidak terpancing," kata Prabowo dalam Sidang Kabinet Paripurna di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (6/8/2025).
1. Prabowo sebut fokus lindungi rakyat dan pekerja

Dalam pembukaan Sidang Kabinet Paripurna ke-8, Prabowo menegaskan, pemerintah memahami kepentingan besar yang sedang dihadapi. Dia menyebut perlindungan terhadap rakyat Indonesia sebagai prioritas utama.
"Kita mengerti bahwa kita punya kepentingan yang besar. Tugas pemerintah Indonesia adalah melindungi rakyat Indonesia, melindungi pekerja-pekerja kita dan keluarga mereka," paparnya.
2. Prabowo apresiasi kekompakan tim ekonomi

Prabowo juga mengapresiasi kinerja tim ekonomi pemerintah. Dia menyebut koordinasi lintas kementerian berjalan solid yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Perekonomian. Selain itu, Prabowo tak melupakan peran Menteri Keuangan, Menteri Perindustrian, Menteri Perdagangan, hingga Ketua Dewan Ekonomi Nasional dan Menteri Investasi.
"Saya terima kasih dengan tim ekonomi kita. Saya terima kasih saudara-saudara bekerja dengan tim, sebagai tim yang baik," sebutnya.
Dia juga menekankan peran diplomasi Menteri Luar Negeri yang dianggap turut memperkuat posisi Indonesia di tengah tekanan global.
3. Pemerintah akan terus perbaiki kondisi ekonomi

Pemerintah saat ini telah mencapai titik terbaik dalam menghadapi situasi ekonomi global yang penuh ketidakpastian. Namun, upaya memperbaiki kondisi ekonomi nasional akan terus dilanjutkan.
"Kita telah mencapai suatu titik yang terbaik yang bisa kita capai pada saat ini walaupun kita tidak akan berhenti untuk selalu mencari kondisi yang lebih baik untuk ekonomi kita, untuk bangsa kita, untuk rakyat kita," ujarnya.