Rupiah Rebound di Level Rp16.197,5 per Dolar AS

Jakarta, IDN Times - Pergerakan rupiah di pasar spot rebound di awal perdagangan pada Jumat (24/1/2025) dibuka di level Rp16.197,5 per dolar Amerika Serikat (AS).
Dilansir dari data bloomberg, rupiah menguat 86 poin atau 0,53 persen dibandingkan penutupan kemarin di level Rp16.284 per dolar AS.
1. Mayoritas mata uang di Asia menguat
Mayoritas mata uang di kawasan Asia bergerak menguat dengan rincian:
- Bath Thailand menguat 0,54 persen
- Ringgit Malaysia menguat 0,50 persen
- Yuan China menguat 0,49 persen
- Peso Filipina menguat 0,43 persen
- Won Korea menguat 0,37 persen
- Dolar Taiwan menguat 0,33 persen
- Dolar Singapura menguat 0,42 persen
- Dolar Hongkong menguat 0,03 persen.
2. Trump meminta The Fed turunkan suku bunga beri sentimen positif
Pengamat pasar uang, Ariston Tjendra mengatakan, permintaan Presiden AS Donald Trump kepada Bank Sentral AS dan negara lainnya untuk menurunkan suku bunga.
"Kondisi ini memberikan sentimen positif ke aset berisiko, terutama indeks saham bergerak menguat," tegasnya.
3. Sejumlah nilai tukar di emerging market tunjukkan penguatan
Menurut Ariston beberapa nilai tukar emerging market juga menunjukkan penguatannya pagi ini terhadap dolar AS.
"Permintaan Trump kepada Arab Saudi untuk menurunkan harga minyak juga memberikan sentimen positif ke aset berisiko," ucap Ariston.
Bila permintaan Trump ini terjadi, kata Ariston, bisa mendorong kenaikan konsumsi dan produksi, sehingga memicu pertumbuhan ekonomi global.
"Rupiah berpeluang menguat ke arah Rp16.200-Rp16.230 per dolar AS hari ini, dengan potensi resisten di kisaran Rp16.300 per dolar AS," jelas Ariston.