Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Startup Besutan Kemenperin Hadirkan Solusi Kelola Bisnis bagi UMKM

Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka Kemenperin, Reni Yanita (tengah kiri) bersama Direktur IKM Logam, Mesin, Elektronika, dan Alat Angkut, Dini Hanggandari (tengah kanan). (Dok/Istimewa).
Intinya sih...
  • Kementerian Perindustrian memperkenalkan inovasi startup melalui program Startup4Industry 2024 untuk mendukung UMKM.
  • Inovasi dari PT Aneka Solusi Pajak (Tax Point) dan PT Sopwer Teknologi Indonesia (Sopwer) memberikan solusi dalam manajemen pajak dan ERP untuk UMKM.
  • Startup ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing UMKM di era digital melalui kolaborasi dengan Kemenperin.

Jakarta, IDN Times - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) melalui program Startup4Industry 2024 memperkenalkan berbagai inovasi startup besutannya yang memberikan solusi bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam mengelola bisnis. 

Berbagai inovasi ini akan memudahkan UMKM dalam mengelola bisnis dan meningkatkan daya saing UMKM di era digital. 

1. Inovasi statrup jadi solusi nyata hadapi tantangan industri

ilustrasi cloud computing (pixabay.com/geralt)

Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka, Reni Yanita, mengapresiasi kontribusi para startup yang memenangkan Startup4Industry 2024. 

"Inovasi yang dihasilkan para startup ini memberikan solusi nyata atas tantangan yang dihadapi industri, termasuk dalam ketahanan pangan, teknologi, dan keberlanjutan. Saya optimistis kolaborasi ini akan mendorong transformasi industri yang lebih inklusif," ujar yang dikutip, Jumat (29/11/2024). 

Startup4Industry adalah program pembinaan startup berbasis teknologi yang dilaksanakan oleh Kementerian Perindustrian dengan tujuan untuk menjembatani permasalahan industri dengan solusi dari startup.

Salah satu inovasi menonjol adalah PT Aneka Solusi Pajak (Tax Point), yang didirikan oleh alumni Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN). Startup ini mengembangkan platform berbasis teknologi untuk memudahkan masyarakat dalam mengelola kewajiban perpajakan mereka. 

2. Permudah menghitung estimasi pajak

ilustrasi bayar pajak (IDN Times/Aditya Pratama)

CEO Tax Point, Khrisna Ariyudha mengatakan, Tax Point juga mengembangkan Tax Expert AI, sebuah platform yang dapat menjawab pertanyaan perpajakan secara cepat dan akurat. 

"AI ini dilatih dengan data dan soal-soal perpajakan, sehingga dapat memberikan jawaban yang tepat dan relevan dengan konteks perpajakan di Indonesia," jelas Khrisna.

Dalam rangka mendukung program Startup4Industry 2024, Tax Point meluncurkan Eling, sebuah platform manajemen dan supervisi pajak berbasis AI yang dirancang khusus untuk UMKM dan perusahaan di Indonesia. 

 "Dengan Eling, kami membantu IKM dalam mengimplementasikan kebutuhannya dalam memetakan transaksi, menghitung estimasi pajak terutang, dan memanfaatkan insentif pajak yang sesuai dengan jenis bisnis mereka," jelasnya

3. Bantu UMKM tingkatkan efisiensi dan produktivitas bisnis

ilustrasi Artificial Intelligence (pixabay.com/tungnguyen0905)

Sementara itu, inovasi lainnya hadir dari PT Sopwer Teknologi Indonesia (Sopwer) hadir sebagai penyedia solusi ERP (Enterprise Resource Planning) yang dirancang khusus untuk membantu UMKM meningkatkan efisiensi dan produktivitas bisnis.

CEO & Founder Sopwer, Ramdani mengatakan, Sopwer telah berdiri sejak tahun 2021, Sopwer menawarkan sistem terintegrasi yang memudahkan pengusaha dalam memonitor seluruh aktivitas bisnis, mulai dari penjualan, pembelian, produksi, hingga pengelolaan gudang.

"Dengan Sopwer, semua data dan informasi terintegrasi dalam satu platform, sehingga memudahkan pengambilan keputusan dan mencegah kesalahan akibat data yang terpisah-pisah," jelas Ramdani.

Sopwer telah membantu berbagai UMKM dari berbagai sektor, mulai dari tekstil, distribusi, e-commerce, hingga fashion.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Triyan Pangastuti
EditorTriyan Pangastuti
Follow Us