Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

YouTuber Kantongi Jutaan Rupiah dari Video di Sitinjau Lauik Padang

Potret Jaya menerima uang dari pengemudi truk yang melintas di Sitinjau Lauik (IDN Times/Athif Aiman)
Potret Jaya menerima uang dari pengemudi truk yang melintas di Sitinjau Lauik (IDN Times/Athif Aiman)

Padang, IDN Times - Siapa menyangka tanjakan/turunan ekstrem Sitinjau Lauik yang kerap menyulitkan banyak orang justru menjadi ladang uang buat sebagian orang lainnya. Kesulitan kendaraan, terutama truk dan bus saat melintasi Sitinjau Lauik justru menjadi rezeki bagi warga dan YouTuber dari Padang, Solok, dan sekitarnya.

Tim Jalan Pulang IDN Times pun berkesempatan menyambangi Sitinjau Lauik dalam perjalanan ke Padang, Sumatra Barat. Selain menjajal rute ekstrem yang ada, Tim Jalan Pulang juga mencoba untuk menjadi seorang Youtuber yang merekam aktivitas lalu lintas di Sitinjau Lauik.

Setelah tiba di Sitinjau Lauik, Tim Jalan Pulang bertemu dengan sejumlah YouTuber dan juga pemuda setempat yang membantu jalannya lalu lintas. Setelah berkenalan dan meminta izin, Tim Jalan Pulang pun mulai mencari posisi enak untuk bisa merekam kendaraan-kendaraan besar yang melintasi Sitinjau Lauik.

Ada dua titik utama yang jadi tempat merekam para YouTuber di Sitinjau Lauik. Pertama dari dalam warung yang ada di atas pembatas jalan Sitinjau Lauik, dan kedua di area luar tepat pinggir pembatas jalan. Lewat kedua posisi tersebut, rekaman para YouTuber terkait aktivitas di Sitinjau Lauik makin jelas.

"Biasanya sih merekam satu video buat di-upload dalam sehari," kata salah seorang anggota Komunitas YouTuber Sitinjau Lauik yang tidak mau disebutkan namanya ketika ditemui IDN Times.

1. Pendapatan komunitas YouTuber Sitinjau Lauik

Situasi di Sitinjau Lauik (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)
Situasi di Sitinjau Lauik (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Menurut penuturan YouTuber tersebut, beberapa YouTuber lainnya yang ikut merekam dan mengunggah video truk atau bus di Sitinjau Lauik bisa mendapatkan jutaan views di YouTube.

"Ada yang dapat 9 juta views, ada juga yang pernah 30 juta views dari satu video," katanya.

Salah satu akun YouTube yang cukup terkenal dalam mengunggah video-video di Sitinjau Lauik adalah Sitinjau Lauik Truck Video. Hingga berita ini ditulis, akun YouTuber Sitinjau Lauik Truck Video memiliki 2,66 juta pelanggan atau subscribers dengan total views 908.617.189 dari 2.112 video yang diunggah.

Menurut socialblade.com, estimasi pendapatan bulanan yang bisa diperoleh akun tersebut berkisar antara 2 ribu dolar AS (Rp31,4 juta) hingga 32,7 ribu dolar AS (Rp513 juta). Sementara itu, estimasi pendapatan tahunan Sitinjau Lauik Truck Video berkisar antara 24,5 ribu dolar AS-392,1 ribu dolar AS.

 

2. Cerita Jaya dapatkan uang dari atur lalu lintas di Sitinjau Lauik

Jaya, pemuda yang meraup rezeki di Sitinjau Lauik (IDN Times/Athif Aiman)
Jaya, pemuda yang meraup rezeki di Sitinjau Lauik (IDN Times/Athif Aiman)

Selain YouTuber, pemuda setempat juga ikut meraup rezeki dengan cara mengatur lalu lintas di Sitinjau Lauik. Berbeda dengan YouTuber yang merekam dari kejauhan, para pemuda pengatur lalu lintas di Sitinjau Lauik langsung turun ke jalan untuk mendapatkan uang dari para pengendara yang melintas di sana.

Jaya contohnya yang sejak bangku SMA hingga kini telah lulus, memutuskan untuk mencari uang dengan menjadi pengatur lalu lintas di Sitinjau Lauik. Tim Jalan Pulang IDN Times pun menyaksikan langsung bagaimana Jaya bekerja di Sitinjau Lauik.

Dia membantu para pengendara untuk bisa melewati Sitinjau Lauik dengan aman, tanpa tabrakan. Sebagai gantinya, para pengendara pun memberikan uang kepadanya.

"Biasanya sejam itu dapat Rp100 ribu sampai Rp150 ribu," kata Jaya.

Uang itu biasanya dibagi lagi untuk beberapa orang yang ikut bekerja bersama Jaya. Namun, Jaya enggan merincikan berapa orang yang mendapatkan uang dari mengatur lalu lintas di Sitinjau Lauik.

3. Tentang Sitinjau Lauik

Tanjakan/turunan ekstrem Sitinjau Lauik di Sumatra Barat (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)
Tanjakan/turunan ekstrem Sitinjau Lauik di Sumatra Barat (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Tanjakan/turunan ekstrem Sitinjau Lauik berada di jalur Solok menuju Padang, persisnya di Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang.

Tanjakan ini sering viral di media sosial karena banyak bus, truk dan kendaraan pribadi kecelakaan karena gagal menanjak. Kemiringan 45 derajat ke samping dengan sudut yang tajam membuat kendaraan kerap sulit melewati atau bahkan mundur saat melintasi jalur ini.

Tanjakan Sitinjau Lauik memang sulit ditaklukkan. Pertama, karena tanjakannya cukup curam. Kedua, ada tikungan yang sangat tajam di ujung tanjakan. Ketiga, tanjakannya juga sangat panjang sehingga sering kali truk, bus, dan kendaraan pribadi kehabisan napas di tengah tanjakan.

"Truk gak nanjak, truk masuk jurang, banyak di sini," kata Jaya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ridwan Aji Pitoko
EditorRidwan Aji Pitoko
Follow Us