Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Zulhas Undang Erick Thohir, Minta Telkom-BRI Bantu Koperasi Desa

Konferensi pers keterlibatan BUMN dalam program Koperasi Desa Merah-Putih, Senin (19/5/2025). (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Intinya sih...
  • Menteri Zulhas melibatkan BUMN dalam peluncuran Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
  • Telkom Indonesia diminta membuat aplikasi digital untuk mencatat transaksi di koperasi.
  • Zulhas juga meminta bantuan dari Perum Bulog, ID Food, BRI, dan sebagainya untuk mendukung program tersebut.

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan alias Zulhas melibatkan BUMN dalam peluncuran Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Zulhas mengundang Menteri BUMN, Erick Thohir; Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo alias Tiko, dan Dony Oskaria ke kantornya, Senin (19/5/2025).

Zulhas mengatakan, BUMN yang juga punya program dan bisnis di desa-desa diminta untuk membantu program tersebut.

"Kami rapat dengan Menteri BUMN, Wamen-wamen, semua Dirut-dirut BUMN disini hadir dalam rangka untuk mensukseskan program utama bapak Presiden yaitu Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih," kata Zulhas di Kantor Kemenko Pangan, Jakarta, Senin (19/5/2025).

1. Telkom diminta siapkan aplikasi buat transaksi nontunai di Koperasi Desa Merah Putih

Kantor pusat Telkom Indonesia (Dok. Telkom)

Zulhas mengatakan, untuk Telkom Indonesia misalnya, diminta untuk membuat aplikasi digital untuk mencatat transaksi di koperasi. Sehingga, tak ada penyimpanan dana besar di koperasi dalam bentuk tunai.

"Di sini ada Telkom ini, siatemnya gimana, kan gak bisa kaya dulu lagi. Kalau kayak dulu lagi simpan pinjam, taruh di peti pak duitnya, dipinjam-pinjam, asal masih ada duit dipinjam lagi, masih ada duit dipinjam lagi," tutur Zulhas.

2. BRI-Bulog juga diminta partisipasi

Kantor pusat Perum Bulog. (dok. Bulog)

Selain itu, Zulhas juga meminta bantuan dari Perum Bulog, ID Food, BRI, dan sebagainya untuk mendukung program tersebut.

"Kemudian agen sembako, minyak goreng nanti. Kemudian gula itu ada Bulog dan ID Food, BUMN juga," ujar Zulhas.

3. Tak boleh gagal usai gandeng BUMN

Kantor pusat Kementerian BUMN. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Dengan menggaet BUMN, Zulhas mengaku dapat peringatan dari Presiden Prabowo Subianto agar koperasinya tak gagal. "Karena perintah bapak Presiden kalau ini koperasi tidak boleh tidak sukses, harus sukses," tutur Zulhas.

"Oleh karena itu, kelahirannya memang harus dibidani dulu sampai kuat dibimbing dan semua itu rupanya setelah saya pelajari semuanya urusannya dengan BUMN kita," sambungnya.

Sebagai informasi, pemerintah akan meluncurkan 80 ribu Koperasi Desa Merah Mutih pada 12 Juni 2025 mendatang,.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us