5 Strategi Menabung di Bulan Ramadan untuk Persiapan Lebaran

Bulan Ramadan seringkali menjadi momen yang penuh berkah, tetapi juga bisa menjadi tantangan tersendiri dalam mengelola keuangan. Pengeluaran cenderung meningkat, mulai dari kebutuhan berbuka puasa, sedekah, hingga persiapan menyambut Hari Raya lebaran. Jika tidak dikelola dengan baik, penghasilan yang didapat selama Ramadan, termasuk Tunjangaan Hari Raya (THR), bisa habis begitu saja tanpa sisa.
Oleh karena itu, penting untuk memiliki strategi menabung yang tepat agar keuangan tetap stabil dan kebutuhan lebaran terpenuhi tanpa harus mengorbankan tabungan masa depan. Berikut lima strategi menabung di bulan Ramadan yang bisa kamu terapkan untuk mempersiapkan lebaran dengan lebih bijak.
1. Buat anggaran Ramadan dan lebaran

Banyak pengeluaran di bulan Ramadan jika tidak dikontrol dengan baik. Sebab di bukan puasa seakan keinginan dan kebutuhan meningkat dari segi apapun. Tentu saja membuat anggaran Ramadan dan lebaran menjadi solusinya.
Catat semua kebutuhan selama Ramadan dan untuk lebaran, seperti zakat, THR keluarga, baju baru, hingga anggaran mudik. Tak lupa juga tentukan prioritas, misalnya kebutuhan pokok dulu baru yang sifatnya keinginan. Dengan anggaran yang jelas, dirimu bisa atur seberapa persen dari pemasukan yang dialokasikan untuk tabungan Lebaran.
2. Pisahkan rekening tabungan khusus lebaran

Mengelola keuangan yang baik memang butuh prioritas dan pengelompokan sendiri sesuai kebutuhan. Pisahkan rekening tabungan khusus lebaran. Ini akan membantumu lebih disiplin dalam mengatur tabungan.
Buat rekening atau dompet digital khusus untuk menyimpan dana lebaran. Hindari mengutak-atik dana ini sebelum waktunya, kecuali untuk kebutuhan yang sudah direncanakan.
3. Manfaatkan promo Ramadan

Banyak promo diskon, cashback, atau gratis ongkir selama Ramadan. Gunakan untuk belanja kebutuhan dengan harga lebih hemat. Namun, pastikan tetap kendalikan diri saat belanja.
Tetap hati-hati, jangan tergoda beli barang yang tidak ada dalam daftar kebutuhan. Agar keuanganmu tidak rusak akibat pemborosan belanja yang tidak diperlukan.
4. Sisihkan dari THR atau bonus Ramadan

Cermatlah dalam mengatur keuangan di bulan Ramadan agar finansialmu stabil hingga usai lebaran. Jika mendapat THR atau bonus, langsung sisihkan sebagian untuk tabungan. Hindari menggunakan semua uang THR untuk kebutuhan.
Jangan habiskan semua untuk konsumsi instan, pikirkan kebutuhan setelah Lebaran juga, seperti dana darurat atau cicilan. Bijak dalam mengelola keuangan akan menyelamatkanmu dari krisis finansial.
5. Kurangi buka puasa di luar dan fokus masak sendiri

Buka puasa bersama teman memang seru, tapi bisa boros kalau keseringan. Maka kurangi buka puasa di luar dan fokus masak sendiri. Atur jadwal bukber seperlunya saja dan lebih banyak masak di rumah.
Ini cara hemat yang bisa kamu coba lakukan. Selain hemat, dirimu juga bisa alokasikan dana makan untuk tabungan lebaran.
Kalau strategi ini diterapkan dari awal Ramadan, dirimu bisa lebih tenang menghadapi lebaran tanpa khawatir keuangan jebol. Mau coba mulai dari yang mana dulu?