Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Cara Nabung 10 Juta dalam 6 Bulan, Cocok untuk Gaji UMR!

Ilustrasi menghitung pengeluaran (pexels.com/Kaboompics.com)

Menabung sering terasa sulit, terutama bagi pekerja dengan gaji pas-pasan. Banyak orang merasa bahwa setelah memenuhi kebutuhan sehari-hari, tidak ada uang tersisa untuk ditabung. Padahal, dengan strategi yang tepat, mengumpulkan Rp10 juta dalam waktu enam bulan bukanlah hal yang mustahil.

Kunci utamanya adalah konsistensi dan pengelolaan keuangan yang cerdas. Artikel ini akan membahas langkah-langkah yang bisa kamu terapkan untuk mencapai target tabungan dengan mudah.

1. Tentukan target dan rencana tabungan

Ilustrasi uang (unsplash.com/MathieuStern)

Sebelum mulai menabung, tentukan target yang jelas dan hitung jumlah yang harus disisihkan setiap bulan. Dengan target Rp10 juta dalam enam bulan, kamu perlu menabung sekitar Rp1,67 juta per bulan atau Rp417 ribu per minggu. Jika membagi dalam skala harian, jumlahnya sekitar Rp56 ribu per hari. Memecah target ini ke dalam jumlah yang lebih kecil akan membuatnya terasa lebih ringan dan lebih mudah dicapai.

Setelah menentukan jumlahnya, buat rencana bagaimana cara menabung secara konsisten. Pastikan untuk menyesuaikan angka tersebut dengan pengeluaran dan pemasukan yang kamu miliki. Jika perlu, catat setiap pengeluaran dan evaluasi pos mana yang bisa dikurangi. Dengan perencanaan yang baik, tabunganmu bisa bertambah tanpa harus mengorbankan kebutuhan pokok.

2. Gunakan metode 50/30/20

Ilustrasi seseorang di depan laptop (ResumeGenius)

Metode 50/30/20 adalah cara sederhana untuk membagi penghasilan secara efektif. Sebanyak 50 persen digunakan untuk kebutuhan pokok seperti makan, transportasi, dan sewa tempat tinggal. Kemudian, 30 persen dialokasikan untuk keinginan seperti hiburan dan hobi, sementara 20 persen sisanya langsung dimasukkan ke tabungan atau investasi.

Jika metode ini terasa sulit diterapkan, kamu bisa menyesuaikannya sesuai dengan kondisi finansialmu. Misalnya, jika pengeluaran kebutuhan pokok lebih tinggi, kamu bisa mengurangi pos keinginan dan menambah alokasi untuk tabungan. Yang terpenting adalah tetap berkomitmen pada persentase yang sudah ditentukan agar target tabungan bisa tercapai dalam waktu enam bulan.

3. Pisahkan tabungan sejak awal gajian

ilustrasi menabung (pexels.com/MaitreeRimthong)

Salah satu kesalahan umum dalam menabung adalah menyisihkan uang dari sisa pengeluaran. Cara ini sering kali gagal karena tidak ada jaminan uang akan tersisa di akhir bulan. Sebaiknya, begitu menerima gaji, langsung alokasikan jumlah yang sudah ditentukan ke rekening tabungan agar tidak tergoda untuk menggunakannya.

Gunakan rekening khusus tabungan yang terpisah dari rekening harian untuk menghindari godaan menarik uang. Jika memungkinkan, manfaatkan fitur autodebet dari bank agar uang secara otomatis ditransfer ke tabungan setiap bulan. Dengan cara ini, menabung menjadi lebih disiplin dan tidak terasa berat.

4. Kurangi pengeluaran yang tidak perlu

ilustrasi menghitung pengeluaran(pexels.com/OliaDanilevich)

Menghemat pengeluaran adalah langkah penting agar kamu bisa menabung lebih banyak. Periksa kembali kebiasaan belanjamu dan identifikasi pengeluaran yang sebenarnya tidak terlalu diperlukan. Misalnya, mengganti kebiasaan membeli kopi setiap hari dengan menyeduh sendiri di rumah bisa menghemat ratusan ribu rupiah setiap bulan.

Selain itu, cari alternatif yang lebih hemat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Gunakan transportasi umum atau berbagi kendaraan untuk mengurangi biaya perjalanan. Jika sering makan di luar, coba mulai memasak sendiri agar lebih hemat. Pengurangan kecil dalam pengeluaran bisa memberikan dampak besar terhadap jumlah tabungan dalam jangka panjang.

5. Cari penghasilan tambahan

Ilustrasi uang (unsplash.com/AlexanderMils)

Jika merasa sulit menabung dengan mengandalkan satu sumber pendapatan, pertimbangkan untuk mencari penghasilan tambahan. Ada banyak cara untuk mendapatkan uang tambahan, seperti bekerja sebagai freelancer, berjualan online, atau menjadi afiliasi produk digital. Pekerjaan sampingan ini bisa membantu menambah pundi-pundi tabungan tanpa mengganggu pekerjaan utama.

Pastikan untuk mengalokasikan sebagian besar pendapatan tambahan ini langsung ke tabungan. Dengan cara ini, kamu bisa mencapai target Rp10 juta lebih cepat tanpa harus mengurangi kebutuhan harian. Selain menambah tabungan, memiliki penghasilan tambahan juga membuat kondisi finansial lebih stabil.

6. Gunakan tantangan menabung untuk motivasi

ilustrasi seseorang menghitung pengeluaran (pexels.com/TimaMiroshnichenko)

Menabung bisa menjadi lebih menyenangkan jika dilakukan sebagai tantangan. Salah satu metode yang populer adalah tantangan 52 minggu, di mana jumlah tabungan meningkat setiap minggunya. Misalnya, mulai dari Rp10 ribu di minggu pertama, Rp20 ribu di minggu kedua, dan seterusnya hingga akhirnya terkumpul jumlah yang signifikan.

Metode lain yang bisa dicoba adalah menabung uang receh atau sisa kembalian dari belanja. Meskipun terlihat kecil, jika dilakukan secara konsisten, jumlahnya bisa cukup besar dalam enam bulan. Dengan menjadikan menabung sebagai tantangan, kamu akan lebih termotivasi untuk mencapai target tanpa merasa terbebani.

7. Simpan uang di instrumen keuangan yang tepat

ilustrasi seseorang dan uang (pexels.com/Kaboompics.com)

Agar tabungan tetap aman dan berkembang, pilih tempat penyimpanan yang tepat. Jika menyimpan di rekening biasa terasa kurang efektif, pertimbangkan untuk menggunakan deposito berjangka atau reksa dana pasar uang. Instrumen ini tidak hanya membuat uang lebih sulit diambil, tetapi juga memberikan imbal hasil yang lebih baik dibandingkan rekening tabungan biasa.

Selain itu, hindari menyimpan uang di tempat yang mudah diakses atau terlalu cair. Jika perlu, gunakan aplikasi keuangan yang membantu mengunci tabungan hingga mencapai jumlah tertentu. Dengan cara ini, tabungan akan tetap utuh dan tidak terpakai untuk hal-hal yang kurang penting.

Menabung Rp10 juta dalam enam bulan bukanlah hal yang mustahil jika dilakukan dengan strategi yang tepat. Dengan perencanaan keuangan yang matang, pengurangan pengeluaran yang tidak perlu, serta usaha mencari penghasilan tambahan, target ini bisa dicapai dengan lebih mudah.

Konsistensi adalah kunci utama dalam menabung, jadi pastikan untuk disiplin dalam mengikuti rencana yang sudah dibuat. Selain itu, gunakan metode yang sesuai dengan kondisi finansial agar tetap nyaman selama proses menabung. Yuk, mulai dari sekarang dan wujudkan tabungan impianmu!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us