Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Berpisah dengan Masa Lalu

ilustrasi jalan (pexels.com/Mo Eid)
ilustrasi jalan (pexels.com/Mo Eid)

Ribuan kilometer aku berpisah dengan masa lalu
Amat mustahil kalau menjumpai yang serupa
Namun hari ini, apa yang kutemukan?
Aku menatapnya pada jarak satu meter
Dia balik menatapku
Mengumandangkan rindu tak terbalas
Tanpa berkata apa-apa
Melalui mata, sorot kejujuran tak mungkin tertipu

Aku menyentak tangannya yang meraih tanganku
Menghentikan langkahku tanpa permisi
Dia berkata, maaf
Aku pura-pura tuli
Menatapnya sarkas
Mengusirnya tanpa berkata apa-apa
Dia melepaskan tanganku
Membiarkanku pergi menyimpan dendam

Aku tak ingin bertemu dengannya lagi
Dia meminta cintaku yang tulus
Lalu, menggantinya dengan cinta orang lain yang semu

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Senyap Berbisik

20 Des 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi laut

[PUISI] Muara Berlabuh

19 Des 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi pergi dalam diam

[PUISI] Pergi dalam Diam

18 Des 2025, 15:07 WIBFiction
ilustrasi perempuan menulis

[PUISI] Revisi Diri

18 Des 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi manusia serakah

[PUISI] Manusia Serakah

17 Des 2025, 20:27 WIBFiction
ilustrasi wanita tertawa

[PUISI] Versi Lebih Jujur

17 Des 2025, 08:07 WIBFiction
ilustrasi orang menempelkan sticky notes

[PUISI] Pergi untuk Pulang

15 Des 2025, 21:07 WIBFiction