[PUISI] Bertaut

Bayang merayap
Membuntuti hati yang merekah
Atas tiap langkah yang kita lalui bersama
Membeku selamanya
Di balik mataku engkau ada
Mengalir indah dan jatuh berkali-kali
Aku ingin melihatmu seumur hidupku
Melekat sedalam memori yang tertanam tentangmu
Dan jika takdir tetap harus bekerja
Aku menjelma makhluk tak berbentuk
Mungkin punggung menjadi kaki
Atau tangan yang lebih panjang dari pikiran
Semua itu hanya awang-awang
Yang tak kuharapkan
Karena sejauh kakiku berjalan
Hatimu selalu terbentang luas di depan
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.