[PUISI] Darurat Rasa Aman

Ke mana semua hati nurani?
Apakah sudah habis untuk menata kursi di jabatan tinggi?
Ke mana semua rasa iba?
Apakah sudah habis untuk membeli barang ratusan juta?
Ke mana semua janji-janji?
Apakah tenggelam oleh banyaknya proyek pribadi?
Kepada siapa kita harus percaya?
Jika yang berkuasa semena-mena
Kepada siapa kita mengobati luka?
Jika yang berkuasa jadi penyebabnya
Kepada siapa kita menaruh harap?
Jika bersuara saja berisiko ditangkap
Di mana lagi kita temukan rasa aman?
Jika di sekitar banyak tembakan
Di mana lagi kita buat perubahan?
Jika unjuk rasa dituduh berbuat kerusakan
Banyak fakta yang diobrak-abrik
Seolah rakyat yang jadi penyebab konflik
Banyak data dimanipulasi
Seolah rakyat yang jadi perunyam situasi
Banyak kejadian yang disoroti
Seolah rakyat yang anarkis
Apakah mereka tidak evaluasi?
Apakah mereka benar-benar buta hati?
Di situasi darurat rasa aman ini
Sudah cukup, rasa percaya terkikis
Sudah cukup, keadaan dibuat miris
Sudah cukup, berbagai tindakan tragis
Sudah cukup, membuat negeriku menangis
Sudah,
cukup.