[Puisi] Desir Waktu

Terkadang, tinta hitam terlihat begitu membosankan
Meski yang lain tak kan pernah bisa memuaskan
Terkadang, tikungan itu terlihat membingungkan
Meski sama-sama mengantar pada satu tujuan
Ingin sekali ku angkat bicara
Pejamkan mata, tenangkan rasa
Ingin sekali ku mengakhirinya
Meski pergi tak menyelesaikan perkara
Andai hidup semudah itu
Tak kan pernah ada kata ragu
Andai hidup semudah itu
Tak kan pernah ada tangis pilu
Waktu laksana ganasnya ombak lautan
Menyapu tawa hingga pendirian
Waktu terasa begitu menyesatkan
Mengambil kemudi, mengubah haluan
Meratapi nasib bukanlah sebuah pilihan
Bergerak maju haruslah menjadi tujuan
Masa lalu boleh saja menjadi acuan
Tapi mata harus tertuju pada masa depan
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.