Suara takbir menggema di seluruh penjuru
Menyulam kerinduan akan kedamaian suasana kampung halaman
Berharap esok hari bisa berkumpul kembali menjadi satu
Merayakan kemenangan di hari berselimut kebahagiaan

Selayaknya aroma hujan yang meninggalkan kesan nyaman dan kesegaran
Begitulah gambaran perasaan yang dirasa kaum perantauan
Meski jarak yang begitu jauh enggan diajak berkompromi
Namun, selalu ada tekat yang siap dipaksa berdiskusi

Inilah goresan para kaum perantauan
Berharap bisa lekas pulang ke rumah yang penuh akan riuhnya kebahagiaan
Bertemu dan bertamu ke sanak saudara
Supaya cerita silaturahmi kembali tercipta