Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Rona yang Memudar

ilustrasi pepohonan dan alam sekitar (pexels.com/Anton Atanasov)
ilustrasi pepohonan dan alam sekitar (pexels.com/Anton Atanasov)

Katakan pada angin aku merindukan embusnya membelai lembut kita

Di bawah matahari yang terhalang dedaunan

Suara kita menantang gemeresik pepohonan

Dan tawa yang mengalun merdu mengalahkah deru dunia di luar sana

Bersembunyi di bawah biru langit tanpa tatapan yang menghakimi

Sekali lagi aku ingin mendengarnya memenuhi kepala

Diiringi celoteh tanpa makna yang menjadi sandaran kita

Kaki kita saling mengejar, pada akhirnya selalu beriringan

Melebur di setiap waktu meski kini membiru

Binar mata yang redup dan tawa yang luput

Seperti mendung di musim hujan yang lupa akan hangat mentari

Arus angin telah membawa rona dunia kita 

Menjadi misteri yang samar terbayang

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yudha ‎
EditorYudha ‎
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[CERPEN] Ditendang Togel Online

20 Nov 2025, 21:58 WIBFiction
ilustrasi dunia manusia

[PUISI] Mengejar Waktu

20 Nov 2025, 20:07 WIBFiction
ilustrasi angka

[PUISI] Memikat Kata

20 Nov 2025, 19:07 WIBFiction
Ilustrasi wanita bingung

[PUISI] Kehilangan Makna

20 Nov 2025, 18:57 WIBFiction
ilustrasi tangan memegang pesawat kertas

[PUISI] Rindu Tak Bertepi

20 Nov 2025, 05:15 WIBFiction
Ilustrasi dua orang

[PUISI] Mengutuk Janji

19 Nov 2025, 14:47 WIBFiction
ilustrasi senja (pexels.com/FABIAN Fernandez Andia)

[PUISI] Paripurna

18 Nov 2025, 20:07 WIBFiction
ilustrasi wanita memandang keluar jendela

[PUISI] Sekat Tanpa Pintu

18 Nov 2025, 09:07 WIBFiction
ilustrasi puzzle

[PUISI] Kepingan Puzzle

18 Nov 2025, 08:15 WIBFiction
ilustrasi perempuan

[PUISI] Mengira-ngira

18 Nov 2025, 05:04 WIBFiction