5 Tips Memilih Ayam untuk Udang Keju Homemade
- Gunakan paha ayam supaya teksturnya juicy
- Lebih baik beli ayam fillet supaya mudah dipakai
- Pastikan kondisi ayam benar-benar segar
Udang keju merupakan gorengan kekinian yang awalnya melejit setelah dipasangkan bersama mi super pedas. Untuk kepuasan, kamu bisa membuat udang keju sendiri dengan beragam resep yang ada di buku atau internet.
Nah, bahan baku dalam udang keju itu juga didukung dengan pemakaian daging ayam. Gunanya supaya rasa makanan semakin kompleks dan teksturnya lembut. Untuk ayamnya sendiri, kamu perlu memilih bahan tepat lewat lima tips berikut ini.
1. Gunakan paha ayam supaya teksturnya juicy
Bagian yang bagus untuk dibuat udang keju berasal dari paha ayam. Potongan ini memiliki kandungan lemak tinggi yang membuat rasa gorengan lebih gurih dan kaya.
Itu sebabnya tekstur udang keju pakai paha lebih ringan dan tidak berserat seperti dada. Di sisi lain, kekayaan lemak pada paha ayam juga membuat udang keju lebih juicy, gak perlu khawatir udang keju jadi kering ataupun seret.
2. Lebih baik beli ayam fillet supaya mudah dipakai
Kalau kamu mengutamakan kemudahan dan kepraktisan dalam memasak, membeli ayam filet bakal lebih menguntungkan. Sebab paha ayam tidak perlu repot dipisahkan dari kulit dan tulangnya yang sering kali memakan waktu cukup lama untuk dibersihkan.
Bukan cuma menghindari pegal karena persiapan panjang, pemakaian paha ayam filet juga lebih praktis untuk dilumat. Tidak ada serat atau urat yang bakalan tersangkut di mesin penggiling, sehingga hasilnya bakal halus maksimal.
3. Pastikan kondisi ayam benar-benar segar
Salah satu kunci memperoleh rasa udang keju yang nikmat adalah memakai bahan segar. Percuma pakai udang bagus dan keju berkualitas, kalau kamu tetap ngotot pakai ayam berkualitas rendah. Hasilnya bisa mempengaruhi rasa dan tekstur gorengan jadi kurang enak.
Ketika membeli daging ayam, pastikan warnanya segar seperti perpaduan warna kemerahan. Cium aromanya untuk menghindari ayam terlalu amis dan tengik. Kemudian hindari ayam yang lembek dan berwarna kehitaman karena bisa menunjukan kalau ayam sudah terlalu lama.
4. Bisa pakai ayam giling untuk memasak lebih praktis
Opsi selanjutnya adalah membeli langsung ayam giling. Umumnya bahan ini tersedia di supermarket dengan gramasi berbeda-beda. Bahan utamanya bisa berupa dada, paha, atau campuran. Jadi, pastikan dulu kalau kamu mau memilih salah satu yang spesifik.
Cari juga daging giling yang bagus dan segar untuk mempertahankan rasa lezat udang keju. Sesaat setelah sampai di rumah, daging giling sebaiknya segera diolah supaya tidak cepat rusak karena akan memberikan aroma dan rasa amis.
5. Bersihkan daging ayam sebelum dipakai agar maksimal
Dalam proses pembuatan gorengan tersebut, biasanya rasio ayam lebih banyak dari udang. Perbandingannya bisa 2:1 atau 1:1,2, bisa pula diatur sesuai selera. Dengan demikian, rasa udang keju semakin sedap.
Namun, sebelum dipakai memasak udang keju, ayam tersebut harus dibersihkan terlebih dahulu. Untuk ayam utuh atau filet, cuci bersih di air mengalir agar terbebas dari kotoran menempel. Setelah itu, keringkan pakai tisu dapur.
Ayam perlu dibersihkan supaya tidak meninggalkan jejak amis. Sedangkan guna menyerap sisa-sisa air ialah supaya konsistensi adonan udang keju tidak berubah.
Kreasi udang keju memang spesial sekali. Supaya rasanya mantap, kamu bisa menambahkan ayam sebagai penguat rasa dan tekstur. Ingat untuk memilih ayam terbaik supaya sensasi udang keju terasa istimewa.
