Alasan Makanan Korea Banyak Disukai Orang Indonesia, Kenapa?

- Makanan Korea populer di Indonesia karena rasa kompleks, gurih, dan pedas yang disukai lidah orang Indonesia.
- Dampak positif dari drama Korea yang menampilkan adegan makanan, membuat penonton penasaran dan ingin merasakan pengalaman yang sama.
- Konsep makan bersama dan tampilan visual yang menggoda membuat makanan Korea terasa familier, komplet, berkesan, dan cocok untuk diabadikan.
Makanan Korea kini makin mudah ditemukan di berbagai kota di Indonesia, dari restoran mewah sampai kedai kaki lima di pinggir jalan, semuanya ada. Fenomena ini bukan sekadar tren sesaat, melainkan mencerminkan minat yang kuat dari masyarakat Indonesia terhadap kuliner khas Negeri Ginseng.
Alasan makanan Korea banyak disukai orang Indonesia pun beragam. Coba kamu cek, mungkin salah satu alasan di bawah ini mendasari kesukaanmu pada makanan Korea!
1. Cita rasa yang kaya bumbu cocok dengan selera lokal

Kebanyakan makanan Korea menggunakan berbagai jenis bumbu, seperti bawang putih, cabai bubuk, jahe, kecap asin, minyak wijen, dan pasta fermentasi. Rasa yang dihasilkan tidak hanya kompleks, tetapi juga menonjolkan elemen gurih dan pedas, dua profil rasa yang sangat digemari di Indonesia. Ini membuat kimchi jjigae, bulgogi, dan tteokbokki terasa tidak asing bagi lidah orang Indonesia.
Seperti halnya rendang dari Padang atau rica-rica dari Manado, masakan Korea juga tidak pelit bumbu. Lapisan rasa yang muncul dalam setiap suapan menciptakan sensasi yang mengingatkan pada kekayaan kuliner Nusantara. Tidak heran banyak orang Indonesia merasa makanan Korea terasa “dekat” meski berasal dari negara berbeda.
2. Pengaruh drama Korea bikin penasaran ingin coba langsung

Salah satu kekuatan besar Korea dalam menyebarkan budaya kulinernya adalah lewat industri hiburan mereka. Setiap kali menonton drama Korea, pasti ada adegan karakter utama menyantap makanan dengan lahap. Entah itu makan mi instan di tengah hujan, menikmati barbeque bersama teman, atau sekadar makan kimbap saat jalan-jalan, semua ditampilkan dengan sangat menggoda. Hal ini membangkitkan rasa penasaran dan keinginan untuk mencicipinya langsung.
Kebiasaan visual seperti itu secara gak langsung menanamkan daya tarik tersendiri di benak penonton Indonesia. Banyak orang akhirnya datang ke restoran Korea bukan sekadar ingin kenyang, tapi juga ingin merasakan pengalaman yang sama seperti karakter favorit mereka di drama. Aktivitas makan pun berubah jadi momen emosional dan personal, karena terasa seperti bagian dari cerita yang pernah ditonton sebelumnya.
3. Kebiasaan makan bersama ala Korea bikin suasana jadi semakin hangat

Makanan Korea dikenal bukan hanya dari rasanya, tapi juga cara menyantapnya yang melibatkan banyak orang dalam satu meja. Konsep makan bersama, seperti pada hidangan samgyeopsal atau jeongol, mendorong interaksi hangat antaranggota keluarga atau teman. Buat banyak orang Indonesia yang juga punya budaya makan bersama dalam keluarga besar, kebiasaan ini terasa sangat familier dan menyenangkan.
Bukan hanya itu, makanan Korea yang lengkap dalam satu set dari nasi, lauk utama, sampai aneka banchan yang menawarkan pengalaman bersantap yang komplet. Semua hidangan disusun rapi dan beragam, sehingga menciptakan tampilan menggoda sekaligus memberikan variasi rasa dalam satu waktu. Sensasi makan ramai-ramai seperti ini bikin pengalaman kuliner lebih berkesan dan sulit dilupakan.
4. Penyajian makanan Korea yang menarik secara visual menggugah selera

Makanan Korea dikenal memiliki tampilan yang sangat menggoda secara visual. Warna merah dari gochujang, hijau dari daun perilla, putih dari nasi hangat, dan kuning dari telur mata sapi menciptakan harmoni warna yang memanjakan mata. Visual ini bukan hanya memikat saat makanan dihidangkan langsung di meja, tetapi juga sangat menarik ketika dilihat lewat layar ponsel di media sosial.
Orang Indonesia, terutama generasi muda, memiliki kecenderungan untuk mengabadikan momen makan lewat foto atau video. Maka dari itu, penyajian yang cantik menjadi nilai tambah bagi makanan Korea. Kombinasi warna yang mencolok ditambah tampilan yang teratur membuat makanan Korea terlihat lebih menggoda. Bahkan makanan sederhana seperti ramyeon instan bisa terlihat spesial hanya karena penyajiannya yang estetik.
Tak bisa dimungkiri, daya tarik kuliner dari Negeri Ginseng memang berhasil menembus selera masyarakat Indonesia. Dari berbagai faktor yang melatarbelakanginya, tak sedikit yang membuktikan bahwa ada lebih dari sekadar tren sesaat yang membuatnya digemari. Berkaca pada fenomena yang terjadi saat ini, wajar apabila muncul berbagai alasan makanan Korea banyak disukai orang Indonesia.